Berita

121 Pejabat Eselon II, III, dan IV Dilantik

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur melantik 121 pejabat eselon II, III, dan IV di Pancaniti Pendopo Cianjur, Jumat (19/11/2021). Kegiatan ini dilakukan untuk menyusun ulang pejabat di masing-masing OPD.

Berikut Daftar Pejabat Eselon II yang dilantik:

  1. Dr Irvan Nur Fauzy sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cianjur
  2. Eri Rihandiar menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Cianjur
  3. Hendri Prasetyadi sebagai Kepala Satuan Polisi Pamongpraja dan Pemadam Kebakaran
  4. Pratama Nugraha Emmawan sebagai kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga
  5. Endan Hamdani sebagai kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
  6. Cepi Rahmat Fadiana sebagai Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Cianjur
  7. Moh Fatah Rizal sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur
  8. Euis Jamilah sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Cianjur.

Selain itu, ada enam camat yang dilantik, di antaranya.

  1. Usep Saeful Rohman sebagai Camat Campaka
  2. Epi Rusmana sebagai Camat Cibeber
  3. Dadan Miharja sebagai Camat Cijati
  4. Sukmawati sebagai Camat Gekbrong
  5. Ahmad Riadi sebagai Camat Kadupandak
  6. Ali Akbar sebagai Camat Warungkondang

Sementara sisanya merupakan pejabat lain seperti kepala bagian, sekretaris dinas dan badan, serta kepala bidang dan seksi.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, pelantikan ini merupakan lanjutan dari rotasi dan mutasi yang sudah dilakukan sebelumnya.

“Dan rekomendasinya juga dari kemendagri juga sudah dilakukan sesuai undang-undang,” kata dia kepada wartawan, Jumat (19/11/2021).

Selain itu, Herman menjelaskan, per hari ini ia dan Wakil Bupati Cianjur TB Mulyana sudah menjabat selama enam bulan satu hari sehingga tidak harus meminta izin Mendagri lagi.

“Alhamdulillah ini kebahagiaan kita semua bahwa kita sudah tidak harus meminta izin mendagri untuk melaksanakan pelantikan,” ucap dia.

Namun, ia menjelaskan, posisi kepegawaian di Kabupaten Cianjur masih kurang. Sebab, pegawai yang pensiun dan yang diangkat tidak seimbang.

“Sehingga Cianjur masih sangat membutuhkan pegawai khususnya tenaga teknis seperti guru, teknis pertanian, kontruksi, masih dibutuhkan,” tutup dia.(afs/rez)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button