Berita

ACT Kini Hadir di Cianjur, Siap Emban Tugas Dalam Kegiatan Kemanusiaan dan Kebencanaan

Ismail menambahkan, ACT Cianjur berkoordinasi dengan MUI Cianjur dalam pengadaan sebanyak 500 kitab Al-Quran untuk membantu masjid di Leles karena dampak banjir pada 2020.

“Program GSPR baru tersalurkan 5,5 ton beras untuk 40 desa dengan jumlah penerima manfaat perorangan kurang lebih 2.500 orang. Target ACT Cianjur Insya Allah, masyarakat yang kurang mampu di semua desa di Cianjur dapat merasakan manfaat dari Gerakan Sedekah Pangan Ramadan ini. Tentunya ini juga membutuhkan bantuan sahabat dermawan di Cianjur untuk dapat memberikan bantuan melalui ACT,” kata Ismail.

Ke depannya, berencana menjajaki kemungkinan adanya wakaf ternak kambing perah bersama salah satu yayasan pesantren di Cianjur. Tujuannya agar keperluan susu untuk warga kurang mampu bisa mulai terpenuhi, pesantren bisa mencetak santri-santri yang hebat baik untuk ilmu keduniaan maupun keagamaan.

“Kami juga akan menyasar sekolah SMA atau SMK, bekerja sama dengan instansi terkait untuk membuat semacam pembekalan pada pelajar. Mengarahkan mereka jika selesai sekolah ingin bekerja bekal apa yang harus mereka punya, jika ingin berwiraswasta hal-hal apa saja yang harus dilakukan. Insya Allah untuk usaha kecil kita buat program usaha mikro,” jelasnya.

Selain itu, lanjutnya, ACT juga ikut dalam recovery daerah bencana untuk menerjunkan para relawan ACT.

“Kami akan melihat skala kerusakan, apakah cukup dicover oleh ACT cabang atau ACT Nasional akan turun. Contoh untuk NTT, kapal kemanusiaan dan relawan ACT sudah ke NTT untuk aksi kemanusiaan sampai recovery daerah bencana,” kata Ismail.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button