Ada Gas Amonia dan Klorin Beracun dalam Sumur di Cianjur yang Menewaskan Empat Korban
![Ada Gas Amonia dan Klorin Beracun dalam Sumur di Cianjur yang Menewaskan Empat Korban](/wp-content/uploads/2024/03/Ada-Gas-Amonia-dan-Klorin-Beracun-dalam-Sumur-di-Cianjur-yang-Menewaskan-Empat-Korban.jpeg)
Ia menuturkan, aliran udara akan tersumbat ketika seseorang masuk ke sumur denga ngas beracun. Misalnya, lanjut dia, seseorang di dalam sumur bisa mengeluarkan gas karbondioksida, oksigen berkurang, sementara gas beracun mnucul.
BACA JUGA: Bukan Menggali Sumur, Korban Sumur Gas Beracun di Cianjur Hendak Perbaiki Pompa Air
“Itu bisa berakibat iritasi dan bahkan hingga kematian seperti ini,” tutur Syianto.
Syianto juga mengungkapkan bahwa gas-gas beracun tersebut berasal dari alam, yaitu dari gas bumi yang ada di bawah tanah.
Ia mengatakan bahwa pergerakan gas bumi itu tidak bisa diprediksi, karena bisa muncul dan hilang secara tiba-tiba.
Dirinya menyarankan agar masyarakat tidak menggunakan sumur yang rawan terkena gas beracun, atau setidaknya melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam sumur.
“Untuk baiknya sih, jangan digunakan ya. Maksudnya dalam artian, takutnya kemudian adalah pergerakan seperti tadi, muncul lagi gas dalam konsentrasi tinggi. Dicek lagi sama orang dan bisa menyebabkan kehilangan kesadaran gitu,” ucap dia.
Pihaknya membawa alat deteksi dini dengan hasil yang memang terbilang masih aman untuk masyarakat sekitar. Tetapi, bisa saja ada bahaya yang mengintai warga.
“Tadi kalau misalnya tiba-tiba alatnya bunyi atau misalnya seperti itu, itu pasti kita langsung suruh minggir. Karena jangan sampai nanti terjadi yang tidak diinginkan. Nah selanjutnya kita juga bawa sampel untuk diperiksa di lab,” tutup Syianto.