Aktivis Jabar Bangkit Siap Bela Buruh Migran
CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Para aktivis perlindungan buruh migran di Jawa Barat menyuarakan aspirasinya. Hal itu dilakukan melalui rapat konsolidasi lintas organisasi yang akan digelar pada 25 – 26 September 2020 mendatang di Kabupaten Cianjur.
Rapat tersebut dibentuk bertujuan untuk menyikapi permasalahan buruh migran khususnya di tatar Sunda dan skala nasional pada umumnya. Ketua Panitia Konsolidasi, Ramdhani, mengatakan rencana ini sifatnya terbuka bagi siapa pun yang berjiwa sosial dan memperhatikan nasib buruh migran.
“Rencana rapat konsolidasi sekaligus pembentukan forum atau wadah para aktivis se-Jawa barat,” ujar Ramdani kepada wartawan, Senin (14/9/2020).
Meskipun di Jawa Barat sudah ada organisasi kemasyarakatan di bidang buruh migran seperti halnya SBMI, Astakira, FPMI, Garda BMI, APPMI, Sarbumusi, BMI-SA, Formina, LKPPMI atau komunitas buruh migran lainnya. Tidak menyampingkan tugas dan fungsinya. Selain itu, untuk mempererat silaturahmi dan kesepahaman dalam berpendapat.
“Karena sejauh ini kita belum mengenal antar organisasi. Makanya kita namakan koalisi aktivis buruh migran lintas organisasi,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan diadakan wadah para aktivis ini akan mempermudah akses untuk membela pahlawan devisa terutama yang bermasalah di negara penempatan. Sejauh ini masih banyak permasalahan buruh migran yang tidak terorganisir oleh pemerintah.
“Saya sangat berharap sekali rekan-rekan aktivis buruh migran siap bangkit untuk menyuarakan aspirasi. Terlebih perlindungan dan pemberdayaan,” ucapnya.
