Alhamdulilah Pedagang Manisan di Cianjur Dapat 10 Juta Selama Lebaran
![](/wp-content/uploads/2022/05/Manisan-780x470.jpeg)
CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Selama musim mudik dan arus balik lebaran 2022 para pedagang manisan dan oleh-oleh khas Cianjur, meraup omset hingga Rp 10 juta per hari. Para pedagang bisa menjual 200 sampai 300 kilogram manisan.
Pemilik toko manisan Alam Sari di Cianjur, Wawan mengungkapkan, peningkatkan penjualan sudah terjadi sejak dua pekan menjelang lebaran. Namun omset yang cukup tinggi dirasakan sejak satu pekan menjelang lebaran hingga saat ini.
“Setiap hari selama libur hari raya, omset yang kami dapatkan per hari bisa mencapai Rp 10 juta, ini peningkatan yang cukup tinggi dibandingkan dua tahun terakhir, kami bisa menjual sampai 300 kilogram manisan,” ujarnya Minggu (8/5/2022).
Wawan menjelaskan, sebagian besar manisan seperti mangga, salak, kedondong, kolang-kaling dan manisan kelapa banyak diminati pembeli yang sebagian besar pemudik berbagai tujuan kota, kabupaten di Jawa Barat setiap hari selama libur lebaran.
Menurutnya, untuk menutupi kebutuhan tersebut, pihaknya memesan stok lebih karena diperkirakan usai arus balik penjualan masih tetap tinggi karena tidak ada lagi penyekatan dan pembatasan kegiatan masyarakat seperti dua tahun sebelumnya, dimana omset menurun tajam meski libur hari raya.
“Harapan kami penjualan terus meningkat, pandemi usai dan ekonomi kembali pulih karena selama pandemi, kami pedagang manisan sangat terdampak karena setiap harinya sepi pembeli, bahkan beberapa pekan hanya bisa menjual 10 sampai 20 kilogram manisan saja,” kata Wawan.
Salah seorang pemudik, Heni (34) menuturkan, sengaja berhenti di toko manisan untuk membawa oleh-oleh atau buah tangan yang akan dibagikan pada tetangga di kota asal karena sejak dua tahun terakhir mereka tidak bisa mudik.