Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Pemulihan Ekosistem, Pendakian TNGGP Akan Kembali Ditutup
![Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Pemulihan Ekosistem, Pendakian TNGGP Akan Kembali Ditutup](/wp-content/uploads/2020/12/IMG-20201224-WA0003-780x470.jpg)
CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) akan kembali melakukan penutupan jalur pendakian untuk umum pada (28/12/2020) hingga (31/1/2021). Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi cuaca ekstrem dan pemulihan ekosistem di sekitar Gunung Gede Pangrango.
Menurut Humas TNGGP, Poppy Evlap mengatakan, penutupan sementara tersebut berdasarkan Surat Edaran Kepala Balai Besar TNGGP.
“Betul, nanti akhir tahun TNGGP akan melakukan penutupan sementara dari (28/12/2020) hingga (31/1/2021),” ujarnya saat dikonfirmasi Cianjur Update, Kamis (24/12/2020).
Pihaknya mengatakan, penutupan jalur pendakian TNGGP sementara untuk umum tersebut dalam rangka mengantisipasi cuaca ekstrem yang mulai melanda kawasan TNGGP.
“Penututupan sementara ini, memang tidak dilakukan pada tahun ini saja. Akan tetapi, sudah rutin setiap tahun karena dalam rangka mengantisipasi cuaca yang ekstrem dan untuk pemulihan ekosistem,” ucapnya.
Selain itu, kata Poppy, jelang penutupan jalur pendakian di TNGGP nanti, pihaknya akan secara ketat menjaga setiap pintu masuk gerbang dan jalur tikus agar tidak ada yang nekat melakukan pendakian tanpa izin.
“Mengantisipasi pendaki ilegal selama penutupan dilakukan, kami akan siagakan petugas di semua jalur resmi maupun jalur tikus bersama mitra volunteer. Sehingga bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.(ct6/sis)