Apa yang Membuat Perang Sarung Jadi Berbahaya? 7 Penyebab Ini Bisa Jadi Alasannya
![Apa yang Membuat Perang Sarung Jadi Berbahaya? 7 Penyebab Ini Bisa Jadi Alasannya](/wp-content/uploads/2024/03/Apa-yang-Membuat-Perang-Sarung-Jadi-Berbahaya-7-Penyebab-Ini-Bisa-Jadi-Alasannya.jpg)
CIANJURUPDATE.COM – Perang sarung, sebuah budaya yang muncul di kalangan anak muda ketika memasuki bulan Ramadhan, kini telah menjadi perhatian. Dulu hanya sekadar permainan, kini berubah menjadi kekerasan yang membahayakan. Lantas, apa yang membuat perang sarung ini menjadi berbahaya di zaman sekarang?
Sejarah Perang Sarung
Pada awal abad ke-20 di Indonesia, masa itu masih di bawah kekuasaan kolonial Belanda, muncul fenomena Perang Sarung.
Kondisi sosial-politik yang tegang pada saat itu, ditambah ketidakpuasan terhadap penjajahan, menciptakan atmosfer yang rentan terhadap konflik.
BACA JUGA:Â Sejarah Perang Sarung, Dari Simbol Perlawanan Malah Jadi Kekerasan di Bulan Ramadhan
Hal yang Membuat Perang Sarung Berbahaya
1. Penggunaan Batu dalam Sarung
Penggunaan batu di dalam sarung menjadi salah satu faktor utama yang membuat perang sarung berubah menjadi kegiatan yang berpotensi membahayakan. Batu tersebut bisa menyebabkan luka parah pada lawan, meningkatkan risiko cedera serius, bahkan kematian.
2. Permusuhan Intens di Antara Anak Muda
Adanya permusuhan yang intens di antara anak muda turut memperkeruh suasana perang sarung. Perseteruan yang terjadi di luar arena permainan sering kali berlanjut di dalamnya, meningkatkan risiko terjadinya konflik fisik.
3. Permainan Terlalu Serius, Padahal Zaman Dulu Hanya Permainan
Permainan perang sarung kini dilakukan dengan tingkat serius yang tidak sebanding dengan zaman dulu. Apa yang semula hanya menjadi hiburan anak muda kini berubah menjadi pertarungan serius, tanpa batasan.