CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Cianjur, mengasah keterampilan dengan memproduksi roti santri (rosa).
Rosa menjadi kenikmatan bagi semua WBP Lapas Kelas II B Cianjur. Bahkan, menjadi primadona para WBP yang berjumlah kurang lebih 800 orang tersebut.
Roti santri ini sudah beroperasi sejak awal Desember 2020, dan kini sering menjadi buruan setiap WBP saat lapar. Cukup Rp5 ribu saja, setiap WBP bisa menikmati lembutnya roti khas dari dalam lapas. Berbagai rasa pun disajikan dari mulai pandan, keju, moka, sosis, dan abon.
Staff Bimker Lapas Kelas II B Cianjur, sekaligus Penanggungjawab Produksi Rosa, Iyan Januar mengatakan, kegiatan pembuatan roti ini diperuntukan untuk mengasah keterampilan para WBP.
“Ini sebagai langkah untuk mengasah keterampilan WBP, sehingga nanti setelah bebas, mereka bisa memiliki unit usaha sendiri,” tuturnya kepada Cianjur Today, Minggu (24/1/2021).
Dalam sehari, di ruangan berukuran sekitar 4×8 meter tersebut dapat menghasilkan 200 roti yang laris diserbu para WBP. Bahkan, sangat memungkinkan ke depannya roti ini bisa dipesan oleh masyarakat umum.
“Bisa saja, tapi saat ini kan masih dalam lingkup Lapas Cianjur saja,” ungkapnya.(afs/sis)