Berita

Baharkam Polri dan Dua Kementerian Dorong Ketahanan Pangan Melalui Pengembangan Jagung

CIANJURUPDATE.COM – Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian serta Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.

Kerjasama ini berfokus pada program ketahanan pangan nasional berbasis komoditas jagung.

Kabaharkam Polri, Komjen Fadil Imran, menyebut ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah.

BACA JUGA: Bantu Penuhi Pangan Warga, Pemdes Sukamanah Cugenang Salurkan Program CBP pada 967 KPM

“Polri hadir memanfaatkan lahan untuk mendukung pertanian dan mewujudkan ketahanan pangan,” ungkapnya usai Rakernis Baharkam Polri di Cianjur, Rabu (18/12/2024).

Jagung dipilih sebagai pilot project karena fleksibilitas dan potensinya untuk dikembangkan.

“Jagung bisa ditanam di lahan perkebunan, termasuk di antara kebun karet,” jelasnya.

BACA JUGA: Kasus Penembakan Siswa SMK Semarang, Komnas HAM Ikut Dalami Fakta di Lapangan

Baharkam Polri juga melibatkan seluruh jajaran hingga tingkat Polda dan Polres untuk mendukung implementasi program ini.

Para personel Polri akan mendapatkan pelatihan khusus, mulai dari tahap penanaman hingga panen.

“Hasil pelatihan akan direplikasi di masing-masing daerah,” tambahnya.

BACA JUGA: Pangandaran Diguncang Gempa 5,1 Magnitudo, Terasa Sampai Cianjur

Desa Jamali, Kecamatan Mande, Cianjur, menjadi lokasi percontohan awal untuk proyek ini.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyebut kolaborasi ini sebagai langkah inovatif.

“Keterlibatan Polri sangat luar biasa, terutama dalam pengawasan distribusi pupuk dan alat pertanian,” katanya.

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button