![Bahlil Hingga Gibran Jadi Kandidat Ketua Umum Golkar yang Baru Usai Airlangga Hartarto Mundur](/wp-content/uploads/2024/08/Bahlil-Hingga-Gibran-Jadi-Kandidat-Ketua-Umum-Golkar-yang-Baru-Usai-Airlangga-Hartarto-Mundur.webp)
Mereka adalah Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia, Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Bambang Soesatyo sendiri.
“Setidaknya ada empat nama yang mencuat akan bersaing di Munas tahun ini: Airlangga, Agus Gumiwang, Bahlil, dan saya,” kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Jumat (8/8/2024) dilansir Tempo.
Isu tentang Bahlil Lahadalia yang akan menggantikan Airlangga sudah mulai beredar sejak beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Â Partai Golkar Resmi Usung Deden Nasihin dan Neneng Eva Fatimah di Pilkada Cianjur 2024
Dilansir Tempo, ada manuver Bahlil untuk merebut kursi Ketua Umum Golkar didukung oleh Presiden Jokowi.
Jika skenario ini berhasil, ada kemungkinan Jokowi akan menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar.
Lebih lanjut, Majalah Tempo edisi 18 Maret 2024 mengutip beberapa sumber dari internal Partai Golkar yang menyebut bahwa Jokowi tidak hanya mendukung Bahlil, tetapi juga berencana untuk memimpin partai secara langsung.
Indikasi ini semakin kuat dengan munculnya narasi bahwa Jokowi adalah kader Golkar, bukan kader PDIP.
Selain Bahlil, calon potensial lainnya yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat adalah Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi.
Menurut pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer, M. Qodari, Gibran merupakan calon yang sangat potensial untuk menjadi Ketua Umum Golkar di masa depan.