CIANJURUPDATE.COM - Banjir menerjang dua desa di Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, dengan ketinggian mencapai lutut orang dewasa. Penyebab utama banjir adalah penyempitan jalur sungai akibat pembangunan rumah di sekitarnya. Camat Cilaku, Denny Widya Lesmana, menyebutkan curah hujan tinggi dari siang hingga magrib memperparah kondisi banjir. “Hujan cukup deras mulai dari siang hari sampai magrib hingga mengakibatkan banjir selutut orang dewasa,” ungkapnya, Sabtu (8/3/2025). BACA JUGA: Banjir di Warungkondang Rendam 9 Rumah, Warga Mengungsi ke Rumah Kerabat Banjir melanda Desa Sirnagalih dan Desa Sukasari dengan dampak cukup signifikan. “Banjir merendam kedua desa, yaitu Sirnagalih dan Sukasari,” ujarnya. Di Desa Sukasari, banjir merendam 24 rumah warga. Sementara di Desa Sirnagalih, terdapat 20 rumah yang terdampak banjir. “Untuk di Sirnagalih merendam 20 rumah, sedangkan di Desa Sukasari terdapat 24 rumah yang terdampak,” terangnya. BACA JUGA: Bazar Ramadhan Cianjur Kebanjiran, Pedagang Rugi di Pekan Pertama Meski demikian, kondisi air mulai mengalami penurunan pada malam hari. “Alhamdulillah, untuk banjir malam ini sudah mulai surut hingga satu mata kaki,” katanya. Denny menegaskan bahwa penyebab utama banjir adalah penyempitan sungai akibat pembangunan rumah di sekitar aliran sungai. BACA JUGA: Hujan Deras dan Angin Kencang di Kadupandak Sebabkan Longsor dan Banjir “Banjir tersebut diakibatkan penyempitan jalur sungai karena di sekitarnya penuh dengan bangunan masyarakat itu sendiri,” pungkasnya. Editor: Afsal Muhammad
