Jabar

Bantah Ada Klaster Sekolah di Jabar, Ridwan Kamil: Mayoritas Daerah Masuk Zona Kuning

“Kita sudah cek, tidak ada satu pun klaster PTM. Akhirnya kita mencoba mengecek ke jejaring dari sumber yang ada, ternyata sumber itu dan diklik, juga tidak muncul datanya. Kita konfirmasi ke teman-teman di Pusdatin dan Kemdikbud, ternyata ada kesalahpahaman, miskomunikasi,” ujar Dedi, Sabtu (25/9/2021).

Menurut Dedi, klaster PTM yang dilaporkan itu lebih mengacu kepada siswa yang pernah terpapar Covid-19.

“Jadi kita sampaikan ke publik, bahwa tidak ada klaster PTM dan mohon doanya tidak ada, dan kita doakan agar seluruh anak-anak di Jabar bisa melakukan dan mendapatkan hak belajar dan sehat,” terangnya.

Jika ada kasus paparan Covid-19 di sekolah, dia menjelaskan, sekolah akan langsung bertindak dengan segera dan melakukan penutupan sementara. Satgas akan melakukan penyemprotan disinfektan di sekolah.

“Kalau pun di satu titik terdapat kasus, itu tidak berdampak pada keseluruhan. Tetap di lokasi itu saja. Evaluasi kami di seluruh cabang dinas yang kita lakukan lewat pengawas dan seluruh cabang dinas laporannya, tidak ada klaster sekolah,” tandas Dedi.(sis)

Sumber: Suara.Com

Laman sebelumnya 1 2 3

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button