Banyak Telan Korban Jiwa, Menguak Dua ‘Jalur Tengkorak’ di Cianjur
Jalan Raya Sukabumi Gekbrong dan Jalan Ciloto Puncak Cipanas
![](/wp-content/uploads/2021/10/IMG-20211010-WA0011.jpg)
Pantauan Cianjur Update, selain dua hal tersebut, Jalan Ciloto Puncak Cipanas juga kerap dilalui banyak kendaraan angkutan seperti Bus, truk BBM, mobil pengangkut pasir, dan mobil box.
Kepala Desa Ciloto, Marwan mengatakan, jalan tersebut merupakan jalan lintas nasional, sehingga banyak jenis kendaraan yang melintas.
“Memang Jalan Ciloto Puncak Cipanas ini sering disebut jalur tengkorak. Karena memang sering terjadi kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan para pengemudinya meninggal dunia,” ujar Marwan kepada Cianjur today, Minggu (10/10/2021).
Menurut Marwan, bukan hanya korban nyawa dan luka saja, namun banyak kendaraan yang juga harus mengalami tidak berat.
“Kalau yang sering terjadi kecelakaan mah kang, di tikungan Mislar hingga Jembatan Cikundul,” tambahnya.
Marwan menuturkan, kecelakaan akibat berbagai situasi, seperti rem blong, sopir mengantuk, solar yang berceceran, dan kerap dikaitkan dengan hal-hal mistis.
“Kalau kebanyakan kasus kecelakaan sih, karena rem blong. Tapi ada juga yang bilang, ketika mau ada kejadian kecelakaan, warga sering mendengar orang yang menangis dulu saat malam hari,” paparnya.
Selain itu, ia mengimbau agar pengendara atau pengguna jalan selalu menyiapkan kendaraannya dengan baik. Selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas dan ketika mengantuk harap istirahat terlebih dahulu dan jangan memaksakan mengemudi.
“Saat turun atau menanjak, biasakan menggunakan gigi rendah untuk menjalankan fungsi engine brake. Selain itu, istirahat sejenak dan dinginkan rem, agar tidak terjadi masalah,” tutupnya.(afs/ren/sis)