Batu Alien Bukit Pasir Muncang Nanggalamekar Ciranjang, Mulai Banyak Dikunjungi Warga

CIANJURUPDATE.COM, Ciranjang – Bukit Pasir Muncang setinggi kurang lebih 120 meter dan luas 15 hektar, yang berlokasi di Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, memiliki potensi alam yang cukup menarik untuk dijadikan tempat wisata alam.

Di Bukit Pasir Muncang tersebut, nampak jelas terlihat ada Batu Alien, Bewak (Bunker), mata air yang tak pernah surut, aneka kebun, sawah, dan berbagai jenis pohon besar. Dengan adanya itu Pemerintah Desa Nanggalamekar dalam waktu dekat akan mengelola Bukit Pasir Muncang untuk dijadikan tempat wisata alam.

Kepala Desa Nanggalamekar, Hilman SCom menjelaskan, cadas yang mirip batu besar berdiri tegak setinggi kurang lebih 20 meter dan lebar 5 meter itu berlokasi di bekas galian C Pasir Muncang. Saking besarnya, banyak warga yang menyebutnya Batu Alien dan terkenal hingga saat ini.

“Tidak hanya itu saja, di Bukit Pasir Muncang pun ada Bewok (Bunker) yang cukup luas, itu merupakan peninggalan zaman penjajahan, bekas masyarakat sekitar menyelamatkan diri (ngumpet) ketika penjajah menyerang ke perkampungan,” ujar Hilman pada Cianjur Update, Senin (4/1/2021).

Hilman mengungkapkan, di sekitar Bukit Pasir Muncang pun terdapat sumber mata air yang keluar dari perut bumi dan tidak pernah surut, meskipun ketika musim kemarau panjang. Selain itu, banyaknya berbagai macam jenis pohon besar di sekeliling bukit Pasir Muncang, menambah indah dan eksotis pemandangan di sana.

“Dengan adanya itu, bersama masyarakat akan segera membuka bukit tersebut untuk dijadikan tempat wisata alam yang diberi nama, Nanggala Edupark. Namun sementara ini kami akan fokus menggarap Batu Alien, lapangan mini cross motor, dan membenahi mata air,” paparnya.

Sementara itu, salah seorang pengunjung Batu Alien, warga Kecamatan Ciranjang, Mirnawati (19) menambahkan, memang benar batu besar dan tinggi itu, banyak yang menyebut Batu Alien dan entah siapa yang pertama kali menyebutnya.

Tapi pihaknya tidak merpermasalahkan nama batu tersebut, sebab pemandangan di sana sangat membuatnya tertarik untuk berswafoto.

“Namun sayang di lokasi dekat Batu Alien masih terkesan kumuh, belum ditata dengan apik,” ungkapnya.

Ia pun berharap agar semakin banyak warga yang datang ke Desa Nanggalamekar, sehingga fasilitas dan tatanan lokasi spot di lokasi ini bisa semakin dibenahi.

“Pak Kades Nanggalamekar, Pak Camat Ciranjang, dan Pak Bupati Cianjur mohon Bukit Pasir Muncang segera dibangun supaya lebih indah,” pungkasnya.(asi/sis)

Exit mobile version