BeritaPendidikan

BEM FH Universitas Suryakancana Fasilitasi Diskusi Gender dan Jenis Kelamin untuk Penguatan Intelektual Mahasiswa

“Harus ada perubahan dalam budaya dan kebijakan untuk mencapai kesetaraan gender yang lebih baik,” ujarnya.

BACA JUGA: BEM FH Universitas Suryakancana Adakan Kajian untuk Mencegah dan Mengenali Kekerasan Berbasis Gender dan Seksual

Diskusi juga menyentuh tantangan yang dihadapi kelompok minoritas gender, serta langkah-langkah untuk menciptakan masyarakat yang lebih inklusif.

Sebagai fasilitator, Anisa memberikan penjelasan mendasar mengenai perbedaan gender dan jenis kelamin.

“Gender adalah sifat, peran, dan kedudukan yang dilekatkan pada laki-laki dan perempuan sesuai dengan norma, adat istiadat, serta kepercayaan masyarakat. Sifat maskulin dan feminin adalah contoh dari peran-peran tersebut,” jelasnya.

Perbedaan utama antara jenis kelamin laki-laki dan perempuan terletak pada hormon reproduksi yang dihasilkan oleh masing-masing gender, jelas Anisa lebih lanjut.

Diskusi interaktif ini melibatkan peserta secara aktif untuk membahas bentuk-bentuk ketidakadilan gender yang masih terjadi, serta cara menganalisis dan menyikapinya.

BACA JUGA: FKRD Sabandar Adakan Diskusi Tematik, Ruang Edukasi Gender bagi Remaja

Hasil dari diskusi ini diharapkan mampu memberikan wawasan baru bagi mahasiswa dalam memahami pentingnya kesetaraan gender dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas.

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button