Bencana Banjir Jombang: Refleksi Solidaritas Lintas Iman

BACA JUGA: Moorlife Beri Bantuan Tas Sekolah dan Air Bersih untuk Korban Banjir Sukabumi
Korban bencana banjir tidak terkhusus pada agama tertentu, namun korban banjir terdiri dari masyarakat beragam agama. Keberadaan pengungsi korban bencana banjir memerlukan adanya perhatian khusus bagi segala kalangan lintas iman. Para korban bencana banjir supaya bisa kembali menjalani rutinitas ritual keagamaan dengan nyaman. Hal inilah yang melandasi aksi solidaritas lintas iman dan komunitas di Kabupaten Jombang.
Solidaritas lintas iman oleh masyarakat Jombang merupakan hal yang menarik. Wilayah Jombang terdiri atas beragam komunitas keagamaan sejak sekian lama. Hal ini dibuktikan banyaknya situs-situs keagamaan bersejarah yang berusia tua. Keberadaan komunitas keagamaan yang beragam tidak membuat segregasi sosial yang tajam di tengah-tengah masyarakat Jombang. Kerukunan antar umat beragama terjalin setiap waktu hingga hari ini. Memanasnya ketegangan identitas sosial di wilayah lain tidak beresonansi terhadap keutuhan kerukunan antar umat beragama di Jombang. Perdamaian masih terus terjaga dengan kokoh.
Aksi solidaritas lintas iman dan komunitas masyarakat Kabupaten Jombang merupakan aksi nyata penanganan bencana banjir. Aksi ini sebagai wujud kepedulian terhadap sesama warga Jombang. Para komunitas menggalang bantuan pendanaan maupun barang kebutuhan hidup dasar pengungsi. Upaya mereka untuk meringankan beban warga pengungsi. Keberadaan bantuan ini diharapkan mampu membuat para pengungsi bisa kembali menjalani kehidupan dengan mandiri.