Berbicara Seni Budaya di Debat Pilkada Cianjur 2024, Ramzi: Saya 25 Tahun di Dunia Entertainment

CIANJURUPDATE.COMBerbicara tentang seni budaya dalam debat Pilkada Cianjur 2024, Calon Wakil Bupati Cianjur Nomor Urut 02, Ramzi percaya diri dan mengatakan sudah 25 tahun di dunia entertainment.

Ramzi menjelaskan, dalam salah satu programnya, lembaga seni budaya menjadi salah satu fokus dalam pemberian bantuan.

Ia pun menunjukan bahwa ia dan Calon Bupati Cianjur nomor urut 02 dr Wahyu sudah mengenakan batik produk Kabupaten Cianjur.

“Hari ini kita bukan hanya menyampaikan tentang narasi seni budaya, tapi kita sudah menggunakan seni dan budaya di Cianjur, terima kasih batik Dahlia,” kata Ramzi.

Sambil menunjukan pakaiannya, Ramzi mengatakan pihaknya menggunakan produk UMKM asli di Kabupaten Cianjur.

BACA JUGA: Visi Ekonomi dan Pemberdayaan oleh Paslon Pilkada Cianjur 2024 Dalam Debat Perdana

“Seni budaya ini mohon maaf saya sudah 25 tahun di dunia entertainment ini makanan saya sehari-hari,” tegas dia.

Ketika pertama turun ke Cianjur, Ramzi mengaku awalnya tidak paham dengan tiga pilar budaya. Namun, setelah mencari tahu, ia pun mengaku sudah paham.

“Tapi, saya yakin ayo jujur tanyakan pada anak cucu kita, tanyakan apakah mereka paham soal ngaos mamaos maenpo. Itu tugas kita sebagai pemimpin, sangat miris pada generasi muda kita tidak paham akar budaya Kabupaten Cianjur,” ucap dia.

Ia pun berjanji akan mengembangkan acara kebudayaan dan kesenian di Kabupaten Cianjur.

Sementara itu, Calon Bupati Cianjur nomor urut 03, Deden Nasihin mengatakan, menyinggung soal acara tiga pilar budaya Cianjur selama tahun ke tahun yang berasal dari pemerintah pusat.

BACA JUGA: Debat Perdana Pilkada Cianjur 2024: Paslon Bahas Kemiskinan, Pengangguran, dan Pemberdayaan Masyarakat

“Saya melihat kaitan antara budaya dan tiga pilar budaya, bahwa siapapun bupatinya tiga pilar budaya itu selalu diangkat karena itu event pemerintah pusat,” kata dia.

Ia pun menyebut, menguatkan jati diri budaya itu sangat penting selain adanya acara yang diselenggarakan.

“Karena itu tanggung jawab bersama. Kedepan kita ingin menyelenggarakan festival Cianjuran untuk mengapresiasi seniman Cianjur,” ucap dia.

Calon Bupati Cianjur nomor urut 01, Herman Suherman menjelaskan, tiga pilar budaya yang sudah memiliki peraturan daerah harus mengakar ke masyarakat dan jadi tujuan wisata budaya.

“Tentunya tadi yang namanya tiga pilar budaya, ngaos ini para ulamanya kedepan diberi insentif. Kemudian juga guru juga tidak ada honor, semua jadi PPPK,” kata Herman.

Exit mobile version