CIANJURUPDATE.COM, Sukabumi – Peristiwa hilangnya saldo nasabah Bank BRI secara misterius ternyata tidak hanya di Cianjur saja.
Kejadian serupa terjadi juga pada nasabah Bank BRI Kabupaten Sukabumi. Benarkah?
Dilansir dari sukabumiupdate.com, peristiwa hilangnya uang puluhan juta milik nasabah BRI di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi atau dikenal dengan nama daerah Pajampangan itu tiba-tiba saja hilang.
Mereka mengetahui uangnya hilang setelah adanya notifikasi melalui pesan singkat SMS dari pihak BRI.
“Kejadiannya kemarin sekitar pukul 15.15 Wib, ada notifikasi dari BRI,” ucap Jannah (39) warga Kampung Cisumur RT 03/RW 03, Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, Sabtu (10/4/2021).
Menurut dia, notifikasi itu memberi informasi kalau ada tujuh kali transaksi melalui rekening bank.
“Setiap transaksi sebesar Rp1,5 juta. Tabungan yang hilang mencapai Rp10 juta,” ujar Jannah.
Merasa ada yang janggal, Jannah pun bergegas melaporkan kejadian yang dialaminya ke pihak BRI.
“Kemarin juga sudah melaporkan ke pihak KCP BRI Ciracap,” jelasnya.
Hal yang serupa dialami nasabah lainnya, Yeti Nurhayati (37) warga Kampung Warung Tilu, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade.
Pada hari Jumat (9/4/2021) kemarin, Yeti menerima pemberitahuan dari BRI adanya transaksi.
“Hampir sama kasusnya, ada SMS Banking pada Jumat kemarin, beberapa kali, hingga jumlah yang raib Rp10 juta,” paparnya.
Yeti pun sudah melaporkan kejadian ini pada pihak BRI Surade dan ternyata memang banyak juga para nasabah yang kehilangan uang secara misterius dari rekeningnya.
“Dari pihak bank akan melaporkan dulu ke pusat dan janji akan diganti dalam waktu 14 hari kerja.
Dari keterangan pihak bank, bahwa ada gangguan sistem,” kata Yeti.
BANK BRI KCP Surade Buka Layanan Pengaduan
Sementara itu, Kepala KCP BRI Surade, Arif Budiman mengatakan, atas kejadian hilangnya uang para nasabah itu pihak BRI membuka pengaduan pada Sabtu dan Minggu ini.
Arif menyatakan, hingga kini pihak BRI Surade masih membuka pengaduan sehingga belum diketahui berapa nasabah yang kehilangan uang di rekeningnya.
“Memang tidak semua nasabah yang hilang uangnya dan jumlahnya belum bisa dipastikan karena masih menerima pengaduan,” sebutnya.
Setelah semua data masuk, kata Arif, KCP BRI Surade akan segera melaporkan data nasabah yang uangnya hilang ini ke kantor pusat untuk diidentifikasi.
“Nanti kantor pusat yang akan menentukan waktunya untuk mengganti.
Nasabah diimbau agar tetap tenang dan silahkan untuk mengadu kalau ada permasalahan, yang pasti 100 persen pihak BRI akan bertanggung jawab,” pungkasnya.(sis/bbs)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
