CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Bupati Cianjur, Herman Suherman secara tegas mengatakan kepada para camat di seluruh Kabupaten Cianjur untuk bisa memenuhi target vaksinasi Covid-19 menuju PPKM Level 2.
Pasalnya, jika target tidak bisa memenuhi target vaksinasi, para camat akan menerima sanksi tegas. Mulai dari pemberhentian hingga rotasi jabatan ke wilayah atau kecamatan lain.
“Semua camat harus melaksanakan vaksinasi sesuai dengan target yang diberikan. Jika tidak tercapai akan dievaluasi lalu sanksi. Bisa diberhentikan atau dipindahkan kembali,” ujar Herman kepada Cianjur Today, Rabu (13/10/2021).
Saat ini, orang nomor satu di Cianjur ini mengaku, ketersediaan vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat Cianjur masih terbilang cukup.
“Stok vaksin masih cukup untuk pelaksanaan vaksinasi dalam upaya mengejar target menuju PPKM Level 2,” jelas Herman.
Saat ditanya mengenai target, pihaknya mengarahkan untuk ditanyakan ke Asda I atau Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur.
“Kalau targetnya bisa ditanyakan ke Asda I atau Kadinkes, per hari itu capaiannya harus berapa,” ucap Herman.
Setiap Kecamatan Ditarget Sesuai Jumlah Puskesmas
Sementara itu, Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal menjelaskan, setiap kecamatan ditargetkan sesuai dengan jumlah puskesmas di setiap kecamatan. Tapi, rerata target setiap puskesmas yakni 500 vaksinasi.
“Targetnya itu setiap puskesmas 500 vaksinasi. Jadi seperti Kecamatan Cianjur yang memiliki tiga puskesmas, maka targetnya adalah 1.500 vaksinasi,” beber Yusman.
Target yang diberikan hanya 500, dikarenakan vaksinator yang ada hanya 50 orang. Namun, langkah mengejar target bisa dilakukan, dengan mendatangi masyarakat atau mengundang.
“Teknisnya itu dikembalikan ke setiap kecamatan, bisa door to door atau mengundang masyarakat,” ungkapnya.
Sebelumnya diketahui, cakupan vaksinasi Covid-19 di Cianjur baru mencapai 32 persen. Dosis pertama 22 persen dan dosis kedua sebanyak 10 persen.
Rinciannya, vaksinasi dosis pertama 419 ribu dan dosis kedua 200 ribu. Total, baru ada 619 ribu vaksin yang disuntikan dari target 1,9 juta masyarakat Cianjur.(afs/sis)