Cara Mengubah Tampilan Ubuntu Server Menjadi Folder GUI, Solusi Praktis untuk Administrasi yang Efektif

CIANJURUPDATE.COM – Artikel ini akan membahas berbagai cara mengubah tampilan ubuntu server menjadi folder atau GUI untuk mencapai hal tersebut, serta memberikan panduan praktis yang bisa dilakukan sendiri.

Ubuntu Server dikenal sebagai salah satu sistem operasi open-source yang andal dan kuat, terutama untuk penggunaan server.

Namun, bagi banyak administrator, antarmuka berbasis teks yang disajikan oleh Ubuntu Server bisa menjadi tantangan tersendiri.

Salah satu cara untuk memudahkan administrasi adalah dengan mengubah tampilan Ubuntu Server menjadi folder atau GUI (Graphical User Interface).

BACA JUGA: Cara Install Moodle di Server Nginx yang Mudah Beserta Kodenya

Mengapa Menggunakan GUI di Ubuntu Server?

Sebagian besar administrator yang terbiasa dengan antarmuka GUI di sistem operasi desktop mungkin merasa kesulitan ketika beralih ke antarmuka baris perintah di Ubuntu Server.

GUI menawarkan beberapa keuntungan, seperti:

  1. Kemudahan Navigasi
    Antarmuka GUI memungkinkan pengguna untuk menjelajahi sistem file dan folder dengan lebih mudah dibandingkan dengan antarmuka teks.
  2. Visualisasi yang Lebih Baik
    GUI memungkinkan visualisasi data dan aplikasi yang lebih baik, sehingga memudahkan pemantauan dan pengelolaan sumber daya server.
  3. Penggunaan Alat Grafis
    Banyak alat grafis yang tidak tersedia di antarmuka teks, yang bisa sangat membantu dalam administrasi dan pemeliharaan server.

BACA JUGA: Cara Konfigurasi Static Routing di Cisco Tanpa Ribet

Cara Mengubah Tampilan Ubuntu Server Menjadi Folder GUI

Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda ikuti untuk mengubah tampilan Ubuntu Server menjadi folder atau GUI:

1. Instalasi Desktop Environment

Langkah pertama adalah menginstal desktop environment pada Ubuntu Server Anda.

Beberapa desktop environment yang populer adalah GNOME, KDE Plasma, dan Xfce.

Anda bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Instalasi GNOME

Untuk menginstal GNOME, jalankan perintah berikut:

sudo apt update
sudo apt install ubuntu-desktop

Instalasi KDE Plasma

Untuk menginstal KDE Plasma, jalankan perintah berikut:

sudo apt update
sudo apt install kde-plasma-desktop

Instalasi Xfce

Untuk menginstal Xfce, jalankan perintah berikut:

sudo apt update
sudo apt install xubuntu-desktop

2. Konfigurasi Display Manager

Setelah menginstal desktop environment, Anda perlu mengkonfigurasi display manager.

Display manager adalah program yang menangani sesi login grafis.

Beberapa display manager yang populer adalah GDM (GNOME Display Manager), SDDM (Simple Desktop Display Manager), dan LightDM.

Untuk mengkonfigurasi display manager, gunakan perintah berikut:

sudo dpkg-reconfigure gdm3

Ganti gdm3 dengan sddm atau lightdm jika Anda menggunakan display manager lain.

3. Mengatur Default Target ke Graphical Interface

Secara default, Ubuntu Server booting ke antarmuka teks (multi-user.target).

Anda perlu mengubah target booting ke graphical interface (graphical.target). Gunakan perintah berikut untuk mengubahnya:

sudo systemctl set-default graphical.target

Setelah itu, reboot sistem Anda dengan perintah:

sudo reboot

BACA JUGA: Syarat dan Cara Daftar CPNS 2024 Terbaru, Segera di Buka di Awal Agustus

Menggunakan Web-Based GUI

Jika Anda lebih suka menggunakan antarmuka grafis tanpa harus menginstal desktop environment, Anda bisa menggunakan web-based GUI seperti Webmin atau Cockpit.

Kedua alat ini memungkinkan Anda untuk mengelola server melalui browser web.

Instalasi Webmin

Webmin adalah alat administrasi sistem berbasis web yang sangat populer. Untuk menginstal Webmin, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Tambahkan repository Webmin:
sudo sh -c 'echo "deb http://download.webmin.com/download/repository sarge contrib" > /etc/apt/sources.list.d/webmin.list'
wget -q http://www.webmin.com/jcameron-key.asc -O- | sudo apt-key add -
  1. Update repository dan instal Webmin:
sudo apt update
sudo apt install webmin

Instalasi Cockpit

Cockpit adalah alat administrasi server berbasis web yang user-friendly. Untuk menginstal Cockpit, jalankan perintah berikut:

sudo apt update
sudo apt install cockpit
sudo systemctl start cockpit
sudo systemctl enable cockpit

Anda bisa mengakses Cockpit melalui browser dengan membuka alamat https://your-server-ip:9090.

BACA JUGA: Cara Install Ubuntu Server 22.04 di VirtualBox Dengan 7 Langkah Mudah dan Praktis

Kesimpulan

Mengubah tampilan Ubuntu Server menjadi folder atau GUI bisa sangat membantu dalam memudahkan administrasi dan pemeliharaan server.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, Anda dapat memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Baik melalui instalasi desktop environment atau menggunakan web-based GUI, keduanya menawarkan kemudahan dan efisiensi dalam mengelola server Anda.

Pastikan untuk mempertimbangkan kebutuhan spesifik dan beban kerja server Anda sebelum memutuskan metode mana yang akan digunakan.

Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam mengelola Ubuntu Server Anda.

Exit mobile version