Cari Makanan, Monyet Gunung Gede Pangrango Turun ke Pemukiman Warga
CIANJURUPDATE.COM, Cipanas – Diduga kurangnya pasokan makanan di hutan, komplotan monyet jenis ekor panjang di sekitar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) wilayah Cianjur, sering turun ke pemukiman warga.
Kawanan monyet tersebut pun mendatangi ruas jalan Pancawati dan Tapos, karena kawasan hutan berbatasan dengan lahan pertanian yang menarik bagi monyet untuk mencari makanan.
“Kejadian tersebut memang benar dan sudah beberapa kali terjadi,” ujar Humas Balai Besar (TNGGP), Poppy Evlap saat dikonfirmasi Cianjur Today, Sabtu (16/1/2021).
Monyet-monyet pun kemungkinan terbiasa diberi makan di tempat-tempat yang sering ada manusia dan dekat dengan lahan pertanian.
“Hal itu pula sebagai salah satu penyebab monyet turun. Sebetulnya ini juga yang menjadi fokus TNGGP dalam mitigasi konflik satwa di wilayah tersebut,” kata Poppy.
Meski demikian, pihaknya pun selalu melakukan penggalian informasi atas kejadian yang mungkin sering terjadi. Sehingga, lanjutnya, TNGGP akan terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat dan pengunjung di lokasi-lokasi yang memang sering didatangi komplotan monyet liar yang berasal dari TNGGP.
“Para petugas TNGGP sebetulnya rutin melakukan penggalian informasi atas kejadian gangguan konflik satwa yang diantaranya monyet-monyet itu dan kami pun sering melaksanakan patroli dan penjagaan rutin di tempat-tempat yang diindikasikan sering ada monyet pengganggu itu,” ungkap Poppy.
Selain itu, menurut volunter TNGGP, Zaini Kawat (50) mengatakan, sudah sejak dari dulu juga kawanan monyet tersebut sering merambah ke sekitar kebun masyarakat, karena banyak makanan.
