Catat! 10 Peristiwa Astronomi Paling Ditunggu di 2021, Hujan Meteor hingga Pendaratan Robot di Mars
Dari belahan planet ini, siapapun dapat mengamati gugus bola (kumpulan bintang berbentuk bola yang disatukan oleh gravitasi), galaksi-galaksi lain, dan nebula dengan mata telanjang.
Jangan lewatkan Crux, alias rasi bintang Salib Selatan, yang meskipun merupakan rasi bintang terkecil dari 88 rasi bintang, bentuknya sangat khas.
Di sebelah timur Crux, Anda juga dapat melihat Nebula Coalsack, tempat bintang-bintang baru dilahirkan setiap waktu. Tak jauh dari Coalsack adalah Jewell Box: gugus yang terdiri dari sekitar 100 bintang merah, biru, dan putih; mudah dilihat dengan binokuler.
Benda Langit Saat Musim Dingin di Belahan Bumi Utara
Musim dingin memberi malam-malam panjang, yang bagi para astronom berarti lebih banyak waktu untuk melihat-lihat bintang, meski dalam cuaca dingin.
Pilihlah satu malam yang gelap, idealnya tanggal 11 Februari ketika muncul Bulan Baru (jika Bulan tidak kelihatan, cahayanya tidak akan mengganggu rencana Anda) dan latihlah mata Anda untuk melihat benda langit yang samar-samar.
Dengan itulah Anda dapat menemukan beberapa benda langit yang disebut “benda langit dalam”, misalnya Pleiades.
Dikenal juga sebagai “Tujuh Saudari”, gugus bintang yang indah ini begitu terang sehingga Anda dapat menemukannya dari wilayah perkotaan, asalkan Anda tahu ke mana harus mencari. Jadi arahkan mata Anda ke selatan tepat setelah matahari terbenam.
Jika Anda merasa berani, Anda juga dapat berusaha menemukan Galaksi Andromeda, galaksi terbesar dan terdekat dari Bimasakti, berjarak hanya 2,5 juta tahun cahaya.
Ketika mengamati dari tempat tanpa polusi cahaya, Anda dapat melihat Andromeda dengan mata telanjang, tepat setelah matahari terbenam, di arah barat, dekat rasi bintang bernama sama.