Cerita Santri Asal Bogor Jalan Kaki dari Cianjur ke Cipanas karena Uang Hilang
CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Seorang santri asal Kabupaten Bogor berjalan dari Kecamatan Cianjur hingga Cipanas karena tidak memiliki ongkos untuk pulang. Uang yang dimilikinya hilang sehingga terpaksa jalan kaki.
Santri Pesantren Darul Khair Desa Ciampea, Kabupaten Bogor bernama Aditya Saputra (16) ini kehilangan uang senilai Rp150 ribu untuk ongkosnya pulang dari Cianjur.
“Awalnya bawa uang Rp200 ribu, tapi Rp150 ribunya hilang. Kalau yang Rp50 ribu lagi habis buat makan,” kata dia kepada Cianjur Update, Selasa (6/7/2021).
Aditya bercerita, ia pergi ke Cianjur untuk bertemu temannya dan mengikuti kegiatan ratiban di salah satu majelis di Kecamatan Bojongpicung pada Senin (5/7/2021). Ia pun diantar temannya hingga Tugu Tauco.
“Saya jalan dari Tugu Tauco, terus ada angkot yang mau nganterin sampai Pasar Cipanas,” kata dia.
Dari pasar Cipanas, ia pun berjalan menyusuri jalan hingga ke wilayah Desa Cimacan. Di sana ia dibantu oleh seseorang dan memberinya ongkos untuk pulang.
“Ada yang ngasih Rp20 ribu biar bisa naik angkot ke atas tadi di minimarket. Semoga aja bisa pulang,” ungkap dia.
Selain itu, ia mengaku tidak memiliki ponsel untuk berkomunikasi. Namun, ia sudah meminta izin ke pondok pesantrennya untuk mengikuti ratiban tersebut.
“Nggak punya HP, izin sama pesantren sih udah. Kalau orang tua udah nggak ada,” tandas dia.(afs/rez)
