Cianjur butuh Pemimpin Muda, Siapakah Kuda Hitamnya?
Penulis: M. Herry Wirawan, SE., M.Si. (Direktur Eksekutif JSP)
![](/wp-content/uploads/2020/03/20200319_223003_0000-780x470.png)
Latar belakang mereka berbeda-beda namun bukan dari kalangan politisi murni maupun birokrasi namun mampu terjun ke politik dan memimpin daerahnya. Baik ada yang sebagai bupati, walikota, wakil gubernur, gubernur bahkan ketua umum partai.
Bagaimana dengan kepemimpinan di Cianjur?
Gagasan program pembangunan infrastuktur, pemberdayaan ekonomi, pelayanan pendidikan, dan kesehatan tentu harus muncul dengan sentuhan kebijakan lokal yang penuh percepatan sesuai kebutuhan Cianjur. Tantangan itu perlu dijawab dengan sentuhan muda yang berintegritas dan berkapasitas.
Perlu pemimpin muda , fresh pemikirannya , fresh semangatnya, gesit gerakannya, mantap terobosannya. Sosok yang teruji kecerdasannya, ketegasannya, keuletannya, kepeduliannya termasuk kesolehannya dalam memimpin Cianjur ke depan.
Dari berbagai wajah bakal calon bupati Cianjur yang muncul, ada satu yang menarik dan perlu diperhitungkan di bursa bakal calon Bupati Cianjur 2020. Sosoknya terhitung sangat baru, namun selain masih muda kelahiran tahun 1985, dia juga jebolan Akademi Angkatan Udara dan Tekhnik Industri ITB.
Pengalaman diluar negeri, pendidikan di militer, termasuk pengalaman organisasi dan kemampuannya dalam manajerial perusahaan yang dia rintis sudah tidak diragukan lagi. Hal itu telah membentuk jati dirinya yang kuat sebagai pemimpin milenial.
Menguasai 5 bahasa, hafal banyak hadits dan hafid Al Quran tidak pernah membuat dirinya besar kepala. Di luar itu semua kerendahan hati dan keharmonisannya dalam memimpin keluarga yang taat dan bersahaja menjadi poin yang sangat penting.