Berita

Cianjur Peringkat Empat Indeks Kerawanan Pemilu se-Pulau Jawa

Selain itu, partai politik harus meningkatkan akses dan keterlibatan masyarakat dalam proses pencalonan dan melakukan pendidikan politik yang intensif sepanjang tahapan pilkada.

“Untuk pemerintah, memastikan dukungan pelaksanaan Pilkada dan mengintensifkan forum-forum komunikasi untuk konsolidasibdan pencegahan potensi kerawanan,” ungkap dia.

Sedangkan untum Polri, TNI, BIN, dan Binda, menguatkan koordinasi untuk mencegah potensi konflik horizontak dan vertikal berdasarkan pemetaan dari IKP. “Terakhir, Ormas dan OKP, memperluas jaringan pemantauan Pilkada untuk meningkatkan kesadaran berpolitik.” tambahnya.

“Kerawanannya itu hanya karena letak demografisnya saja”

Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto, menilak kerawanan tersebut hanyalah di sisi demografis. Ia berharap agar pelaksanaan pilkada tidak ada kensala.

“Kerawanannya itu hanya karena letak demografisnya saja, ke mana-mana jauh. Ke Cianjur Selatan jauh, dari Polres menuju Cidaun insya Allah kalau bareng-bareng dibantu Muspida, baik itu Kodim, Brimob, Sabhara, Satpol PP, semoga tidak ada kendala,” tuturnya kepada wartawan di Mapolres Cianjur, Kamis (05/03/2020).

Menurutnya, saat ini belum ada calon pasti untuk Pilkada Cianjur 2020, bahkan daerah yang rawan pun hingga saat ini masih belum terdeteksi. Namun, pernyataan Bawaslu Jawa Barat menjadi cambukan bagi Polres Cianjur untuk lebih serius mengamankan Pilkada.

“Itu menjadi cambuk untuk Polres agar lebih serius dalam mengamankan Pilkada. Mengingat, Pilkades kemarin juga aman, walaupun masih ada satu dua yang protes tapi bisa diatasi,” ungkapnya.

Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button