Berita

Cianjur Terancam Imbas Inflasi Kenaikan BBM, Bupati: Pemkab Tidak Bisa Apa-Apa

“Harusnya ada trobosan dari Pemkab Cianjur agar masyarakat itu tersentuh, saya lihat baru sekarang ini aja ada (Car Free Day) CFD dan (Car Free Night) CFN. Sementara dulu apalagi ketika Covid-19 dia tidak melakukan apa-apa,” ungkap dia.

Direktur Utama BPRS Gaido Bank Syariah Cianjur ini pun menyebut, bantuan langsung yang diberikan Pemkab Cianjur tentu akan terbatas. Sehingga, ia menilai bantuan ini hanya sekadar program.

“Cuma saya lihat sejak masa Covid-19 itu inisiatifnya kurang, sehingga masyarakat itu survive sendiri, memang Pemkab Cianjur membiarkan. Termasuk dinas-dinasnya,” jelas dia.

Sementara itu, Bupati Cianjur H Herman Suherman mengatakan, kenaikan harga BBM merupakan kebijakan pemerintah pusat. Sehingga, menurutnya, Pemkab Cianjur tidak bisa berbuat apa-apa.

“Ini udah kebijakan pemerintah pusat yang pemkab sendiri tidak bisa apa-apa itu. Sudah ada program (bantuan) dari pemerintah pusat,“ ucap dia

Ditanya soal peran serta Pemkab Cianjur dalam membantu masyarakat mengatasi inflasi, Herman menyebut pihaknya sudah merencanakan sejumlah program. Termasuk pasar murah.

“Inflasi itu ada program pasar murah, pertanian, kemarin juga dibahas sama pak sekda,” jelas dia.

Sementata itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Cianjur Cecep M Alamsyah belum menanggapi permintaan wawancara Cianjur Update.(afs)

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button