CIANJURUPDATE.COM, Campaka – Memperingati Hari Anti Narkotika Internasional, Desa Cidadap, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur menyatakan siap menjalankan tugas dalam meningkatkan pemberantasan narkoba, khususnya di wilayah Desa Cidadap.
Kades Cidadap, Budiman mengatakan, dirinya akan terus menjaga wilayah desa dari paparan jerat narkoba. Ia pun siap mempertahankan Desa Cidadap menjadi desa yang bersih tanpa narkoba (bersinar).
“Sejak 2016 saya menjabat sebagai kepala desa, alhamdulillah belum pernah ada kasus narkoba di Desa Cidadap ini,” ujarnya kepada Cianjur Update melalui via telepon, Sabtu (26/6/2021).
Dirinya menegaskan, jika ada pegawai dan perangkat Desa Cidadap Campaka yang memakai atau menggunakan narkoba, maka akan langsung ia berikan sanksi tegas.
“Kalau ada pegawai yang memang terbukti memakai narkoba, akan langsung saya sanksi. Saya akan berhentikan dengan tidak hormat,” jelasnya.
Aktif Libatkan Warga dalam Berbagai Kegiatan Pembangunan Desa
Khusus bagi para pemuda-pemudi di Desa Cidadap, lanjutnya, ia kerap melibatkan mereka dalam semua kegiatan desa. Salah satunya di bidang pertanian, sehingga tidak ada lagi pemuda yang pekerjaannya nongkrong.
“Mereka aktif di semua kegiatan DKM masjid, pengajian, turut serta dalam pembangunan desa yang sumber dananya dari dana desa. Misalnya, pembangunan infrastruktur, pembangunan irigasi, jalan dan lain-lain,” terangnya.
Pihak Desa Cidadap sendiri, lanjutnya, terus melakukan sosialisasi kepada RT dan RW berkaitan dengan bahaya narkoba di wilayah Desa Cidadap.
“RT dan RW ini kan paling dekat dengan masyarakat, sehingga kami juga turut melibatkan mereka dalam kampanye anti-narkoba. Khususnya di kalangan para pemuda desa,” terangnya.
Ia menegaskan, pihak Desa Cidadap tidak melakukan razia dalam pemberantasan narkoba, tetapi dengan memaksimalkan pendekatan secara persuasif.
Ia pun mencontohkan, misalnya setiap malam minggu saat kumpul di Poskamling, sambil memberikan pengarahan rencana pembangunan desa, juga turut menyosialisasikan tentang bahaya narkoba.
“Harapan ke depannya, semoga para pemuda khususnya di Desa Cidadap paham dan mengerti tentang bahaya narkoba. Karena selain merugikan dirinya sendiri, juga ada sanksi pidana yang siap menanti,” pungkasnya.(ct9/sis)