Berita

Diah Pitaloka dan Forkopimda Gelar Peletakan Batu Pertama Pembangunan Asrama MAN 2 Cianjur

“Jadi pembangunan ini sebetulnya sudah dimulai sejak empat minggu lalu dan insya Allah target pengerjaannya hingga pertengahan Desember mendatang atau selama 150 hari kerja,” ungkap Deden.

Ia mengatakan, alasan pihaknya mengajukan pembangunan untuk asrama perempuan di MAN 2 Cianjur ini dikarenakan dari tahun ke tahun, peminat siswa yang tinggal di asrama cukup tinggi.

“Pertama saya datang ke MAN 2 Cianjur itu baru sekitar 80 orang yang minat tinggal di asrama. Tapi sekarang sudah meningkat menjadi 280 orang, bahkan di luar sana masih banyak yang sudah ingin membooking,” ungkap Deden.

Selain itu, lanjut Deden, setelah gedung asrama itu rampung, kapasitas yang nantinya bisa digunakan bagi para santri atau siswa MAN 2 Cianjur ada untuk sekitar 96 orang.

“Jadi nantinya gedung itu akan dibangun tiga lantai. Terdiri dari lantai dua dan tiga untuk asrama atau tempat tidur pelajar perempuan, dengan disediakan tempat tidur, serta perlengkapan lainnya. Kemudian di lantai satu akan digunakan bagi ruang penunjang asrama,” terangnya.

Deden menyebut, total nilai yang digunakan dalam pembangunan ini, sebesar Rp 5,129 miliar. Dengan nilai pengerjaan untuk fisik yakni Rp3,39 miliar dan sisanya digunakan bagi pembelian perlengkapan asrama seluruhnya, seperti mebeleur, dan lain sebagainya.

“Adanya pembangunan asrama ini bisa menjadi madrasah yang representatif bagi masyarakat Cianjur,” ucap dia.

Ia pun melihat, saat ini sekolah berbasis boarding school tengah diminati para siswa dan masyarakat.

“Bahkan di beberapa daerah, hadirnya sekolah dan pondok pesantren itu sangat mendominasi prestasi maupun pengembangan bakat anak,” tutup Deden.(ren/sis)

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button