CIANJURUPDATE.COM – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PKB, Asep Suherman, gencar melakukan sosialisasi terkait peraturan daerah (Perda) yang berlaku di Jabar pada Minggu 21 April 2024.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang regulasi yang berlaku.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk masyarakat, tokoh adat, dan perwakilan lembaga pemerintahan setempat.
Dalam sambutannya, Asep Suherman menjelaskan, bahwa tujuan utama sosialisasi Perda ini adalah untuk memastikan bahwa warga memahami dan mematuhi peraturan yang berlaku di Jawa Barat.
Tak hanya itu, dalam kesempatan itu, Asep menjelaskan isi peraturan daerah, termasuk ketentuan-ketentuan yang relevan dengan kehidupan sehari-hari masyarakat.
BACA JUGA: Ketua Fraksi PKB DPRD Jabar: Idul Fitri Jadi Momentum Refleksi Diri, Perkuat Semangat NKRI
“Dengan sosialisasi ini diharapkan warga dapat lebih sadar akan hak dan kewajiban mereka sesuai dengan regulasi yang berlaku,” kata Asep.
Partisipasi Masyarakat Dalam acara tersebut, Asep Suherman memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk bertanya dan berdiskusi terkait Perda.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut nantinya, kata Asep, akan dibawa kembali ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk dijadikan bahan aspirasi dirinya sebagai Anggota dewan.
Selain itu, partisipasi aktif masyarakat sangat diapresiasi, karena ini merupakan langkah awal untuk menciptakan kesadaran kolektif tentang pentingnya mematuhi peraturan.
“Saya berharap kolaborasi antara Pemprov Jabar dengan pemerintah daerah bisa lebih diimplementasikan untuk Perda yang telah dibuat. Sehingga terwujud masyarakat yang paham akan regulasi yang ada,” kata Asep.
Asep juga menekankan pentingnya kesadaran dan kepatuhan terhadap Perda. Terlebih ia berharap bahwa melalui sosialisasi ini, masyarakat dapat lebih memahami dan menghormati peraturan yang telah ditetapkan demi kebaikan bersama.
“Semoga sosialisasi yang dilakukan oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memperkuat tali kerjasama antara pemerintah dan warganya,” pungkas Asep. (*)