Dramatis, Aksi Warga Sigap Evakuasi Korban Terjebak Banjir di Karangtengah Cianjur

CIANJURUPDATE.COM – Hujan deras yang mengguyur wilayah Karangtengah sejak Sabtu Malam (26/4/2025) menyebabkan sungai kecil banjir dan membanjiri sejumlah permukiman warga di Kampung Bojong RW 11, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur.

Ketinggian air yang mencapai setinggi dada orang dewasa memaksa ratusan warga mengungsi.

Di tengah situasi darurat ini, aksi heroik dan solidaritas antar warga terlihat jelas saat mereka bahu-membahu melakukan evakuasi terhadap para korban banjir, terutama lansia dan anak-anak.

Pantauan Cianjur Update di lapangan menunjukkan bagaimana warga dengan menggunakan seutas tambang seadanya, hingga berenang menerjang arus banjir untuk mencapai rumah-rumah yang terisolasi.

BACA JUGA: Tanggul Jebol Akibat Hujan Deras, Puluhan Warga di Karangtengah Cianjur Sempat Terisolasi

Sejumlah warga yang menyaksikan mendengar teriakan kepanikan bercampur dengan komando warga yang mengarahkan proses evakuasi.

“Ini ada 20 warga yang dievaluasi, lansia, orang dewasa maupun anak-anak. Saya tadi beserta warga yang lain selamatkan dulu ibu-ibu dan anak-anak,” ujar Asep Hermawan ketua RW 11 saat ditemui di lokasi.

Untuk evakuasi, kata dia, pihaknya menggunakan seutas tambang, bahkan berenang demi mengevakuasi seluruh warga. Mereka tampak hati-hati memapah ibu-ibu melewati genangan air yang cukup tinggi.

“Kami sesama warga harus saling membantu. Tidak mungkin kita hanya menunggu bantuan datang. Tadi kita menerjang banjir pakai seutas tambang, sehingga tadi kami hati-hati mengevakuasi ibu-ibu, lansia bahkan anak-anak sambil memapah dan anak-anak pun kami gendong,” tuturnya.

BACA JUGA: Alih Fungsi Lahan Picu Banjir dan Longsor di Cianjur, Dedi Mulyadi Turun Tangan

Ia menambahkan, saat ini proses evakuasi masih terus berlangsung. Mereka langsung mengungsikan warga yang sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

“Evakuasi masih karena ada beberapa warga yang masih di dalam rumah. Untuk warga yang sudah dievaluasi kami langsung bawa ke rumah sakit Edelweis karena dekat dengan lokasi dan dilakukan pengecekan takutnya ada yang kedinginan karena sudah dua jam terisolasi,” tutup dia.

Editor: Afsal Muhammad

Exit mobile version