Empat Bocah SD Diduga Curi Mobil di Bandung, Bawa Kabur Hingga Diciduk Warga di Cianjur

CIANJURUPDATE.COM - Aksi bocah sekolah dasar (SD) yang diduga melakukan pencurian mobil di Bandung dan melarikan diri hingga Cianjur, Jawa Barat, viral di media sosial. Insiden ini nyaris memicu amarah warga Kampung Babakan Curug, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, pada Senin (28/4/2025), sebelum akhirnya keduanya itu diamankan. Video berdurasi 1 menit 29 detik yang beredar luas memperlihatkan seorang pria berkaos putih menjambak seorang bocah laki-laki yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian mobil Toyota Calya berwarna hitam. Emosi warga sempat memuncak lantaran geram dengan tindakan nekat bocah tersebut. Namun, belas kasihan usia keduanya yang masih di bawah umur akhirnya mengurungkan niat warga untuk bertindak lebih jauh. BACA JUGA: Waspada! Modus Baru Pencurian Motor di Cianjur Berkedok Antar Undangan "Sia ti Bandung? Bisi disiksa nurut siah nya, aing mah teu wasa nyiksana ge (Kamu dari Bandung? Takut disiksa nurut ya, saya tidak tega menyiksanya juga)," kata seorang pria yang merekam moment tersebut. Kapolsek Ciranjang, AKP Yuddi Suharjo, mengonfirmasi adanya penangkapan bocah tersebut oleh warga. Kendati demikian, pihaknya belum dapat memastikan secara detail kronologi pasti di balik dugaan pencurian mobil tersebut. "Iya itu tadi ada yang lapor ke saya katanya ada bocah yang diamankan warga karena diduga mencuri mobil, namun belum pasti faktanya bagaimana," ujar AKP Yuddi saat dihubungi, pada Senin (28/4/2025). BACA JUGA: Terekam CCTV, Pencurian Mobil Pikap Milik Juragan Cilok Terjadi di Cikalongkulon Informasi dari saksi mata di lokasi kejadian menyebutkan bahwa awalnya terdapat empat orang bocah di dalam mobil curian tersebut. Namun, dua di antaranya berhasil melarikan diri sebelum warga berhasil mengamankan dua bocah lainnya, salah satunya terekam dalam video viral. "Tadi informasinya ada empat bocah itu di dalam mobilnya, nah dua lagi kabur tapi yang dua lagi itu ketangkap, salah satunya yang ada di dalam video," jelasnya. AKP Yuddi menegaskan, bahwa tindak pidana dugaan pencurian mobil tersebut terjadi di wilayah hukum Kota Bandung. Kedua bocah tersebut kemudian melarikan diri menggunakan mobil curian hingga mencapai wilayah Ciranjang, Cianjur. BACA JUGA: PJU Mati di Sejumlah Ruas Jalan Cianjur, Dishub: Karena Hujan Deras dan Adanya Pencurian Kabel MCB Dengan demikian, penanganan perkara ini berada di luar yurisdiksi Polsek Ciranjang. Saat ini, setelah diamankan warga, kemudian diserahkan kepada anggota Polsek Cicendo Bandung. "Iya itu kejadian dugaan pencurian mobilnya terjadi di Bandung bukan di Cianjur, cuma para bocah itu kaburnya ke Ciranjang dan warga setempat juga ikut mengamankan," tegasnya. Lebih lanjut, AKP Yuddi menuturkan bahwa anggota Polsek Cicendo Bandung turut melakukan pengejaran hingga wilayah Cianjur setelah pemilik mobil melaporkan kejadian tersebut. "Anggota Polsek Cicendo juga katanya ikut ngejar dari Bandung hingga Cianjur, karena pemilik mobil yang diduga dicurinya itu langsung meminta tolong ke kepolisian untuk menangkap para bocah tersebut," sambungnya. BACA JUGA: Aksi Pencurian di Warung Pecel Cipanas Terekam CCTV, Pelaku Santai Tinggalkan Lokasi Fakta unik yang terungkap dari keterangan warga di lokasi kejadian adalah bahwa mobil curian tersebut dikemudikan oleh seorang bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). Diduga karena tidak familiar dengan jalan atau faktor lain, mobil yang dikendarai bocah tersebut terperosok ke sawah, yang kemudian memudahkan warga untuk mengamankan para pelaku. "Jadi laporan ke kami itu bilang bahwa yang mengendarai mobil dari Bandung-Cianjur adalah bocah SD, dan mungkin karena gatau jalan atau gimana, tiba-tiba tersungkur ke sawah dan akhirnya diciduk warga," pungkasnya.*** Editor: Dadan Suherman

Empat Bocah SD Diduga Curi Mobil di Bandung, Bawa Kabur Hingga Diciduk Warga di Cianjur

Tinggalkan Balasan

Ramzi Sebut Banjir Cianjur Imbas Penyempitan Sungai dan Drainase Buruk: Kita Tindak Tegas Bangunan Tak Sesuai

Polisi Ungkap Hasil Laboratorium Kasus Dugaan Keracunan Program MBG di Cianjur