CIANJURUPDATE.COM – Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno mengungkapkan bahwa pemerintah akan mengevaluasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada akhir bulan ini.
Evaluasi dilakukan untuk menilai sejauh mana menu yang disajikan diterima oleh para siswa.
“Program ini kan baru berjalan beberapa hari. Saya kira evaluasi itu baru bisa dilakukan di satu bulan pertama pelaksanaannya,” ujar Eddy dilansir Kompas.com, Kamis (9/1/2025).
BACA JUGA: Patrick Kluivert dan Misi Besar Bersama Timnas Indonesia
Menurut Eddy, dapur masak SPPG Tanah Sareal melayani kebutuhan makanan bergizi untuk 3.000 siswa dari 15 sekolah di Kota Bogor.
Menu yang disajikan telah ditentukan oleh ahli gizi yang bertugas di dapur tersebut.
“Jadi, kata kepala dapur di sini, selama 20 hari ke depan menunya itu sudah ditentukan. Untuk hari ini apa, untuk besok apa,” jelas Eddy.
BACA JUGA: Dandim 0608 Cianjur Tinjau Warga Terdampak Angin Puting Beliung di Desa Gekbrong
“Nanti setelah evaluasi, dari situ ahli gizi bisa menentukan menu-menu apa saja yang disukai dan yang tidak disukai siswa,” tambahnya.
Selain mengevaluasi penerimaan siswa terhadap menu, Eddy menegaskan bahwa program MBG memiliki tujuan besar, yakni mencetak generasi emas pada tahun 2045.
“Saya tekankan sekali lagi, program ini sangat penting dilaksanakan sebab tujuan besar dalam program ini adalah untuk menciptakan generasi emas menjelang Indonesia Emas 2045,” kata Eddy.
BACA JUGA: Puting Beliung Terjang Cianjur, Puluhan Rumah Rusak Atap Ambruk
Ia juga menekankan bahwa asupan bergizi merupakan kunci penting bagi perkembangan anak, baik dari segi intelektualitas, fisik, maupun daya tahan tubuh.
Pemerintah berkomitmen untuk terus menyempurnakan program ini agar targetnya dapat tercapai secara optimal.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
