CIANJURUPDATE.COM – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Cianjur mengadakan Gelar Budaya Nusantara Lintas Agama 2024.
Acara ini menampilkan seni tradisional dari berbagai suku, etnis, dan agama.
Tujuannya untuk melestarikan kearifan lokal serta memperkuat semangat toleransi.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Kodim 0608/Cianjur pada Sabtu (30/11/2024).
Ketua FKUB Kabupaten Cianjur, KH Choirul Anam, menyatakan bahwa acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Toleransi Nasional.
BACA JUGA: Herman Suherman Curhat, Ungkap Ada Indikasi Kecurangan di Pilkada Cianjur 2024
“Hal ini adalah bagian dari tugas dan fungsi FKUB. Kami sengaja menyelenggarakannya untuk mempererat semangat kebersamaan dalam keberagaman,” ujarnya.
KH Choirul Anam juga menambahkan, keragaman budaya dan agama di Indonesia membutuhkan semangat toleransi dan persaudaraan.
Cianjur, dengan berbagai etnis di luar suku Sunda, memiliki kontribusi besar dalam menjaga harmoni masyarakat.
“Acara ini bertujuan mempererat hubungan persaudaraan dan kerukunan antaragama,” lanjutnya.
Dalam gelaran tersebut, berbagai kesenian tradisional ditampilkan.
Mulai dari seni budaya Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Pasundan, Jawa, Madura, Bali, hingga Nusa Tenggara Timur.
BACA JUGA: Cek Link Hasil Real Count Pilkada Cianjur 2024, Perkembangan Penghitungan Suara Terbaru
Turut hadir perwakilan dari berbagai suku seperti Sunda, Batak, Padang, Sriwijaya, hingga Bali.
Semua ini menjadi bukti nyata keberagaman yang terjalin erat di Cianjur.
“Kami harapkan pendekatan budaya dan agama ini dapat memperkuat saling menghargai. Toleransi akan menciptakan suasana kondusif di Cianjur,” tutup Choirul Anam.
Acara ini menjadi momentum penting untuk menunjukkan bahwa keberagaman adalah kekuatan.
Dengan seni dan budaya, FKUB Cianjur terus merajut harmoni di tengah masyarakat multikultural.