Hadapi Kemarau, Warga Diimbau Punya Penampungan Air

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Menghadapi musim kemarau, Perumdam Tirta Mukti Cianjur mengimbau masyarakat untuk memiliki penampungan air. Hal ini dikarenakan biasanya debit air berkurang ketika musim kemarau panjang tiba.

Direktur Teknis Perumdam Tirtamukti Cianjur, Syamsul Hadi, mengatakan, di Cianjur khususnya perkotaan sumber airnya berasal dari mata air Cirumput dan Cilembang. Bagusnya, karakter mata air tersebut itu tetap konstan di musim kemarau.

“Cuma permasalahan kita itu ada di pengolahan sumber air sungai yang mulai menyusut, Cisokan mulai menyusut, dan di Kadupandak, Tanggeung mulai menyusut,” tuturnya ketika ditemui Cianjur Update, Selasa (01/09/2020).

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya akan melakukan pergiliran distribusi air. Jika tidak dilakukan, maka akan ada pelanggan yang tidak kebagian air.

Direktur Teknis Perumdam Tirtamukti Cianjur, Syamsul Hadi

“Kita biasanya melakukan pergiliran distribusi dengan catatan jam nya sudah bisa dipastikan. Paling tidak masyarakat ketika diberitahu hal itu mereka bisa menampung karena kalau kita tanpa digilir otomatis pelanggan di bagian bawah saja yang dapat di atas tidak. Mudah-mudahan efektif,” jelas dia.

Untuk karakteristik pemakaian di musim kemarau, Syamsul menilai, terkadang pemakaiannya luar biasa karena sumur mengering maka satu-satunya sumber air itu dari Perumdam. Hingga kini pihaknya masih merencanakan pergiliran tersebut.

“Baru rencana karena kita untuk sementara kemaraunya belum lama, masih bisa olah cuma kalau sudah agak panjang dan debit air menyusut untuk wilayah tertentu kita akan beritahukan lebih lanjut,” tuturnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk memiliki penampungan air. Bahkan, kalau bisa tetap digunakan walaupun bukan di musim kemarau, karena dikhawatirkan terjadi gangguan di Perumdam Tirta Mukti Cianjur.

“Saya Imbau masyarakat biasa kan mempunyai penampungan baik yang di bawah atau di atas. Yang penting masyarakat punya, bukan cuma kemarau di nonkemarau pun punya. Jadi ketika distiribusi kita ada gangguan tetap bisa antisipasi. Apalagi kalau bergiliran.” tukasnya.(afs)

Exit mobile version