CIANJURUPDATE.COM, Warungkondang – Memperingati Hari Bumi Sedunia 2021, Forum Cianjur Bebas Sampah ajak semua masyarakat Cianjur untuk membuang sampah pada tempatnya.
Hari Bumi selalu identik dengan isu lingkungan hidup, setiap tahunnya ekosistem bumi sangat memprihatinkan.
Mulai dari banyaknya pencemaran udara, air, tanah, laut, hingga hutan. Lantas siapa yang harus memperbaiki kondisi tersebut?
Ketua Forum Cianjur Bebas Sampah, Sandi Mulyadi atau yang karib dipanggil Mang Yadi mengatakan, ada langkah-langkah yang bisa kita lakukan kita sebagai manusia beradab untuk bumi tercinta.
Pertama, lanjutnya, masyarakat harus merasa peduli terhadap masalah sampah.
Di mana ketika masalah sampah pengelolaannya tidak baik, maka akan berdampak pada lingkungan sekitarnya.
“Jika sampah ini tidak bisa dikelola dengan wawasan lingkungan hidup, maka akan berdampak buruk pada bumi kita ini. Jadi ini hal-hal yang harus kita perhatikan di Hari Bumi adalah dengan minimal membuang sampah pada tempatnya,” tuturnya kepada Cianjur Update, Kamis (22/4/2021).
Menurutnya, masalah persampahan perlu serius diperhatikan terutama untuk di Kabupaten Cianjur.
Hal itu, lanjutnya, berkaitan dengan pembuangan sampah yang masih menggunakan pola kumpul, angkut, dan langsung buang.
“Nah pola seperti itu bukan pola untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, namun hanya memindahkan masalah. Dampak pengolahan TPA jika tidak sesuai standar dengan regulasi yang ada, dampaknya akan sangat berbahaya. Maka perlu pola baru, agar masalah sampah bisa terseleaikan dengan baik,” ungkapnya.
Kedua, mencoba untuk belajar mematikan lampu jika memang tidak digunakan, karena selain untuk menghemat pembayaran listrik, juga menghemat cadangan fosil bumi.
“Kan listrik juga termasuk hasil dari minyak bumi juga, kalau misalkan di Hari Bumi ini masyarakat sadar akan penghematan listrik, ini akan menjadi sangat lebih baik,” ucapnya.
Lalu yang ketiga, mencoba untuk menanam dengan hal-hal yang sederhana di Hari Bumi ini.
Tidak harus menanam tanaman keras atau besar, tapi cukup menanam dengan hal-hal yang sederhana atau yang kecil.
“Dengan menanam sederhana atau kecil ini, bisa kita lakukan di lingkungan rumah atau lingkungan sekitar dengan menanam tanaman di pot. Karena dengan banyaknya orang yang menanam, maka dampaknya akan sangat besar,” ujarnya.
Keempat, membiasakan untuk menggunakan transportasi umum bersama-sama dan kita juga menghemat hasil bumi yaitu bahan bakar.
“Nah jika ini dilakukan dengan rutin, bukan hanya di Hari Bumi saja, namun akan bagus dampaknya terhadap lingkungan dalam jangka panjang. Sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh anak dan cucu kita nanti,” pungkasnya.(ct9/sis)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
