Hari Perempuan Internasional, P2TP2A Cianjur: Gender Harus Dipahami Secara Menyeluruh

CIANJURUPDATE.COM, Cianjur – Memperingati Hari Perempuan Internasional, Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Cianjur mengingatkan warga soal pemahaman gender, terlebih untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan.

Ketua Harian P2TP2A Kabupaten Cianjur, Lidya Indayani Umar mengatakan, masih ada masyarakat Cianjur yang memandang sebelah mata terhadap perempuan.

“Kalau kita melihat hak-hak perempuan di Cianjur secara kasat mata, masih ada perbedaan persepsi dan ada yang mengatakan perempuan tidak boleh berpartisipasi, tidak boleh berkarya, masih ada yang keliru soal itu,” tuturnya kepada Cianjur Today, Senin (8/3/2021).

Selain itu, Lidya menjelaskan, pemahaman soal gender itu harus menyeluruh. Beberapa kalangan masyarakat menilai gender hanya sebatas perbedaan jenis kelamin.

“Gender itu perebedaan fungsi tugas peran dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan yang dapat dipertukarkan kecuali bersifat kodrati,” jelasnya.

Sebagai contoh, Lidya menjelaskan, apabila suami sedang sakit dan tidak bisa bekerja, maka istri bisa mengambil alih peran apabila mampu, begitupun sebaliknya.

“Kalau istri habis melahirkan tidak bisa bekerja, suami bisa mengambil peran. Ini peran gender, bukan penghinaan dan tidak disebut tidak pantas,” kata dia.

Karena banyak masyarakat yang belum memahami gender, lanjut dia, P2TP2A gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat. Namun ia menyebut, hal itu tidak bisa dilakukan sendiri.

“Pemerintah juga semua lembaga mulai di tingkat kampung, desa, kecamatan, kabupaten, harus secara menyeluruh mengenai pemahaman itu, harus disamakan supaya kekerasan terhadap perempuan tidak terus terjadi,” tandasnya.(afs/sis)

Exit mobile version