Hari Pertama Penyekatan, Ratusan Kendaraan Terjaring di Perbatasan Cianjur-Puncak
“Kami imbau jangan sekali-kali untuk memaksakan mudik, apalagi tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19. Kalau mereka memaksa, kami akan tegas meminta mereka putar balik,” tegasnya.
Namun begitu, lanjutnya, pos penyekatan larangan mudik Lebaran 2021 di lokasi Segar Alam telah menyediakan fasilitas untuk rapid test antigen.
Sehingga, lanjutnya, bisa memudahkan para penggendara yang tetap ingin masuk wilayah Cianjur untuk melakukan pemeriksaan terlebih dahulu agar bebas Covid-19.
Sementara itu, salah seorang pengedara yang terjaring penyekatan tim gabungan, Neta (23) dan Nadia (23) mengatakan, mereka hendak pulang dari tempat kerja di daerah Cisarua Bogor menuju Cianjur dan Sukabumi.
“Iya a, saya diberhentikan harus jalani dulu rapid test antigen karena habis pulang kerja dari daerah Cisarua Bogor,” ujar Neta.
Pihaknya mengaku, ia tidak terganggu dengan adanya kegiatan penyekatan larangan mudik lebaran ini.
Pasalnya mereka menyadari hal tersebut sebagai upaya pengendalian agar Covid-19 di Kabupaten Cianjur tidak semakin meningkat.
“Engga keganggu kok a, malah bagus ada rapid test antigen ini, jadi saya pulang ke rumah tidak merasa was-was lagi,” tutup dia.(ct6/sis)