Hari Relawan, PMI Komitmen Tingkatkan Pelayanan Kemanusiaan Pascagempa di Cianjur
“Ini bukan sekedar medan bencana, ini ladang amal, niscaya berbalas kebaikan di dunia maupun di akhirat. Mari kita tingkatkan solidaritas melalui kerelawanan,” tanggapan JK bertepatan dengan Hari Relawan PMI tahun 2022.
Dalam peringatan Hari Relawan PMI ini, PMI menyalurkan sedikitnya 50 BNT kepada penyintas gempa. PMI juga menyalurkan paket makanan serta BNT kepada Relawan PMI Kab. Cianjur yang terdampak Gempa berkekuatan 5,6 Magnitudo tersebut.
Selain itu, dalam peringatan hari Relawan ini, PMI juga memberikan layanan kesehatan di 6 titik dengan target penerima manfaat sebanyak 1000 orang, pemberian alat bantu berjalan untuk perawatan keluarga, dukungan psikososial pada anak dan remaja, Camp Produksi air PMI menghasilkan air bersih sebanyak 50.000 liter perhari dan air minum sebanyak 10.000 liter air per 8 jam.
BACA JUGA: Warga Terdampak Gempa Cianjur Mulai Memperbaiki Rumah yang Rusak
Terhitung sejak 21 November sampai 25 Desember 2022, PMI telah mendistribusikan air bersih sebanyak 3.059.106 liter dengan 222.225 Penerima manfaat, dengan menjangkau 928 jiwa dalam pelayanan pertolongan pertama, 80 jiwa rujukan ambulan, 4.070 jiwa pelayanan kesehatan dan 3.161 dukungan psikosial.
Seperti diketahui, Gempa Cianjur pada 21 November silam merenggut 603 jiwa dan menyebabkan 114 ribu jiwa mengungsi. PMI telah membangun Posko Joglo Cianjur yang difungsikan sebagai pusat kendali operasi, gudang logistik, sekaligus pusat koordinasi Relawan dalam operasi kemanusiaan di Cianjur.
Bencana tersebut tidak hanya menjadi perhatian khalayak dalam negeri, Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) turut mengawal proses pemulihan di Cianjur bersama PMI. Kepala Delegasi IFRC Indonesia, Brunei, Singapore, Timor-Leste Elkhan Rahimov menyebut PMI dan IFRC adalah kesatuan dalam operasi kemanusiaan.