CIANJURUPDATE.COM – Bukit Aquila di Kecamatan Pacet, Cianjur, kini menjadi destinasi baru bagi penggemar campervan dan mobil off-road di Indonesia karena camping ground yang baru.
Dengan pemandangan spektakuler Gunung Gede-Pangrango, camping ground di Bukit Aquila Cianjur menawarkan sensasi alam yang luar biasa selama 24 jam. Arif Hidayat,
CEO ReaVee Boga Agrobiz, selaku operator camping ground ini, mengungkapkan bahwa Bukit Aquila Cianjur memiliki pemandangan 360 derajat yang langsung menghadap Gunung Gede-Pangrango.
BACA JUGA: Mumet? Cobain 5 Rekomendasi Tempat Camping yang Terdekat di Cianjur
Lokasi ini dirancang untuk menampung berbagai jenis tenda, campervan, dan motovan.
Pada 25 Juni lalu, Arif bersama Ketua Umum Sahabat Camping Ceria Indonesia, Fernando, menjelajahi titik-titik yang dapat digunakan sebagai lokasi campervan.
Fernando memperkirakan bahwa puncak Camping Ground Bukit Aquila dapat menampung lebih dari 3000 campervan.
Untuk mendukung kegiatan camping ini, Arif menyatakan bahwa pihaknya bersama Cabang Dinas Kehutanan (CKD) IV Jawa Barat akan melakukan pemetaan dan membersihkan blok-blok yang bisa segera dioperasikan.
BACA JUGA: Camping Ground Tenda Keong Wisata Alam Sevillage Lagi Promo, Yuk Healing!
Blok Pasar Leuweung siap digunakan pada awal Juli 2024, sementara blok Puncak masih perlu dibersihkan dari rumput liar dan dilengkapi sarana dasar seperti air, toilet, dan listrik.
Bukit Aquila dengan luas 144,6 hektar menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Termasuk Gunung Gede-Pangrango, Gunung Geulis, Gunung Kasur, Gunung Gedogan, Puncak Pass, Puncak Dua, Cikalong Kulon, Sukaresmi, Pacet, Cipanas, hingga Cugenang.
Kapasitas tempat ini sangat besar, mampu menampung lebih dari 10.000 orang penenda, 3000 campervan, dan 5000 motovan.
BACA JUGA: Zona Adventure, Rental Alat Camping Paling Lengkap di Cianjur
Fasilitas di Bukit Aquila masih dalam tahap pembangunan, terutama untuk toilet, jaringan air, dan listrik.
Namun, blok Pasar Leuweung dijadwalkan mulai beroperasi normal pada awal Juli 2024. Selain itu, Kepala CDK IV Provinsi Jabar, Endik Casdika, menambahkan bahwa kawasan Bukit Aquila sudah dilengkapi berbagai fasilitas.
Mulai dari mushalla, saung, penyewaan ATV, kebun sayur, peternakan lebah, budidaya jamur, jalur hiking, jalur sepeda gunung, penyewaan dan jalur mobil off-road, serta lapangan bola.
Pemprov Jawa Barat akan meluncurkan kawasan wisata ini secara resmi pada 30 Juni 2024, bersamaan dengan kegiatan Pasar Leuweung Cikanyere.
BACA JUGA: Asyik, Wisata Alam Sevillage Hadirkan Promo Seru untuk Camping Ground di Tahun Baru
Kegiatan pasar ini bertujuan untuk meningkatkan pemasaran produk hasil hutan milik kelompok tani hutan serta pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di sekitar lokasi.
Pasar Leuweung juga menjadi ajang untuk memfasilitasi masyarakat sekitar hutan menjual produk mereka, baik hasil hutan bukan kayu maupun produk olahan khas daerah.
Beberapa kegiatan lainnya yang akan diadakan meliputi live streaming, hiburan musik, gelar budaya, atraksi seni, dan pameran produk hasil hutan.
Untuk biaya camping, selama masa soft launching, ReaVee Boga Agrobiz menetapkan tarif Rp25.000 per orang per malam bagi yang ingin membuka tenda di Bukit Aquila.
BACA JUGA: TNGGP Ditutup, Gunung Kasur Cianjur Jadi Pilihan Tempat Camping
Sewa lahan untuk motovan dikenakan tarif Rp29.000, dan untuk campervan, tarifnya Rp99.000. Sementara itu, sewa lahan dengan pemandangan terbaik dikenakan tarif Rp199.000.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
