Horor! Ibu di Cianjur Jadi Korban Perampok Bersenjata
Fitriyanti berusaha mundur dan melarikan diri, namun tiba-tiba salah satu perampok lain muncul dan memegang lehernya sambil menodongkan pisau.
“Ketika ibu berusaha melarikan diri, tiba-tiba seorang perampok lain muncul dari belakang dan menekan lehernya sambil mengancam dengan pisau. Ternyata tidak hanya satu, tapi ada empat perampok yang masuk ke rumah. Mereka semua mengenakan jaket hitam, sarung tangan, dan penutup kepala,” jelasnya.
Fitriyanti kemudian diseret ke kamar dan diikat di tangan dan kaki. Mulutnya juga disumpal dengan kain agar tidak bisa berteriak.
“Ibu diseret ke kamar, diikat, dan mulutnya disumpal,” tambahnya.
Baca Juga:Â Terungkap! Bukan Hilang, Tugu Kuda Kosong Cianjur Alami Nasib Tragis Ini
Para perampok tersebut kemudian mencari barang berharga di lemari dan tempat lainnya. Mereka berhasil membawa kabur perhiasan emas senilai Rp 17 juta.
“Setelah menemukan emas di lemari, mereka segera kabur dan meninggalkan ibu yang masih terikat di kamar,” ujar Krisna.
Fitriyanti akhirnya berhasil dilepaskan oleh adiknya yang datang ke rumah untuk salat dan melihat kondisinya yang terikat.
“Adik saya datang ke rumah dan melihat keadaan berantakan. Awalnya dia mengira sedang ada kegiatan membersihkan rumah, tapi ketika masuk ke kamar, dia menemukan ibu terikat. Dia langsung melepaskannya dan meminta bantuan tetangga,” tuturnya.
Fitriyanti telah melaporkan kejadian perampokan tersebut kepada pihak kepolisian dan berharap pelaku dapat segera ditangkap.
“Kami berharap pelaku segera ditangkap karena kejadian ini membuat ibu saya trauma. Setiap kali masuk ke kamar, dia selalu menangis dan hampir pingsan,” katanya.