Hujan Turun, Ade dan Istri Takut Rumahnya Roboh
CIANJURUPDATE.COM, Bojongpicung – Pasangan suami istri Ade Muhtar (57) dan Imas (55) belasan tahun tinggal di rumah reyot yang nyaris roboh. Rumah berukuran 5×4 meter itu terletak di Kp Palalanggon, RT 01/RW 05, Desa Jati, Kecamatan Bojongpicung, Kabupateb Cianjur.
Ade ketika diwawancara bercerita, sejak diberikan orang tuanya, rumah itu tidak pernah mendapat perbaikan karena faktor ekonomi. Ketika hujan turun, ia dan istrinya selalu dihantui kekhawatiran. Selain banyak genting yang bocor juga takut rumah reyot yang ia huni roboh.
“Hujan deras banyak genting yang bocor, khawatir ambruk. Kadang keluar rumah ikut berteduh di tetangga,” ujarnya, Jumat (5/6/2020).
Ia tidak memiliki usaha yang tetap alias serabutan. Kadang kuli tani, kalau sudah tidak musim menggarap sawah ia bekerja menyortir barang bekas di salah seorang tengkulak rongsokan. Letaknya tak jauh dari gubuknya.
Mulanya, ia tidak pernah mendoakan bantuan sosial dsri pemerintah. Seperti BLT, PKH, atau lainnya. Namun ia bersyukur kini setelah adanya Pandemi Covid-19 mendapatkan BPNT perluasan.
“Baru-baru ini setelah diajukan Ketua RT/RW baru menerima BPNT perluasan senilai Rp250 Ribu,” tambahnya.
Ketua RW 05, Jalaludin didampingi Ketua RT 01, Yogi Kalwadi, menambahkan, rumah Ade Muhtar telah beberapa kali diajukan untuk mendapatkan perbaikan program rutilahu. Namun hingga kini belum juga diperbaiki.
“Dengan adanya itu semoga saja sekarang ada dermawan yang mau membantu memperbaiki rumah Mang Ade Muhtar,” ujarnya.(ct5/rez)
