Berita

Ini Dia Cara dan Syarat Donor Darah Bagi Pejuang Kemanusiaan

2.Orang dengan Berat Badan Kurang dari 45 Kg

Jumlah darah dalam tubuh seseorang sesuai dengan proporsi berat dan tinggi badannya. Orang yang memiliki berat badan terlalu ringan, atau kurang dari 45 kg, dianggap memiliki jumlah darah yang sedikit, sehingga dikhawatirkan tidak bisa menoleransi pengambilan darah saat proses donor.

Selain itu, orang dengan berat badan kurang dari 45 kg juga lebih berisiko mengalami anemia, dibanding yang berat badannya lebih dari itu. Jika dipaksakan donor darah, kondisi tersebut dikhawatirkan akan semakin memburuk.

3.Orang yang Mengidap Hepatitis B dan C

Menurut Palang Merah Indonesia (PMI), Orang yang mengidap atau memiliki riwayat hepatitis B dan C juga tidak diperbolehkan untuk melakukan donor darah. Sebab, kedua jenis hepatitis tersebut dapat menular melalui darah. Bahkan meski sudah dinyatakan sembuh, mereka tetap tidak boleh melakukan donor darah.

4.Orang yang Sedang Hamil

Sangat tidak dianjurkan melakukan donor darah saat hamil. Sebab, dikhawatirkan sirkulasi darah dalam rahim berkurang dan membuat janin menjadi stres. Selain itu, ibu hamil juga sangat rentan mengalami anemia, sehingga donor darah dikhawatirkan memperparah kondisi. Setelah melahirkan, jika ingin mendonorkan darah, sebaiknya tunggu sekitar 6 bulan setelahnya, agar tubuh memiliki waktu untuk memulihkan kadar zat besi yang cukup.

Itulah sedikit penjelasan tentang syarat umum donor darah dan siapa saja yang tidak boleh melakukan donor darah. Selain beberapa kriteria yang disebutkan tadi, orang yang mengidap HIV dan pernah menggunakan narkoba juga tidak diperbolehkan untuk melakukan donor darah.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button