Jelang Pelantikan Presiden, Mahasiswa Cianjur Tolak Ajakan Unjuk Rasa
CIANJURTODAY. COM, Cianjur– Aliansi Mahasiswa Cianjur menolak ajakan unjuk rasa penolakan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, yang akan berlangsung Minggu (20/10/2019). Mahasiswa ini berasal dari beberapa kampus di Cianjur, di antaranya STIT Al-Azami, STAI Al-Azhary, dan STAI Al-Ittihad Cianjur.
Angga, koordinator mahasiswa, mengatakan presiden yang terpilih, setuju atau tidak harus tetap dilantik secara konstitusi. Menurutnya, unjuk rasa ke Jakarta menolak pelantikan akan percuma.
“Ini pelantikan sudah resmi dan diatur oleh konstitusi. Setuju atau tidak, pelantikan ini tetap akan dilakukan,” tuturnya.
Ia mengatakan, aturan main di negara kita adalah konstitusi. Apapun yang diatur oleh konstitusi, suka atau tidak harus taat untuk menghindari kekacauan.
“Pelantikan merupakan perkara resmi yang diatur konstitusi. Aturan mainnya kita kembali ke konstitusi,” tuturnya.
Ia mengatakan, mahasiswa membuat pernyataan penolakan unjuk rasa tersebut sebagai bentuk ajakan kepada mahasiswa dan masyarakat menjaga kondusifitas negara.
“Kami membuat pernyataan penolakan unjuk rasa dan berharap seluruh masyakat menjadi menjaga kondusifitas dan keamanan bersama-sama,” tandasnya.(ct3)