CIANJURUPDATE.COM, Jakarta – Innalillahi, kabar duka kembali melanda dunia hiburan tanah air. Komedian Sapri dikabarkan meninggal dunia.
Kabar meninggalnya Sapri dibenarkan oleh pihak manajemen Sapri, Bunda Neng.
“Betul (meninggal dunia),” ujar Bunda Neng, Senin (10/5/2021).
Bunda Neng mengatakan, Sapri meninggal dunia usai Maghrib. Saat ini, ia pun tengah menuju Rumah Sakit Sari Asih.
“Iya (meningalnya) tadi habis Maghrib, sekarang lagi menuju ke sana, ke Rumah Sakit Sari Asih,” tambah Bunda Neng.
Sebelumnya Sapri memang tengah mendapat perawatan di rumah sakit karena penyakit diabetes sejak Selasa (4/5/2021).
Kadar gulanya diketahui sangat tinggi, yaitu sempat mencapai 1.000. Sapri pun kemudian dilarikan ke ICU dan sempat tidak sadarkan diri.
Akibat gula darah sangat tinggi, kaki Sapri yang memar juga mengalami pembusukan sehingga harus dioperasi.
Namun sayang, penindakan tersebut membutuhkan biaya hingga Rp300 juta.
Mewakili Sapri, manajernya Bunda Neneng menyampaikan kadar gula Bang Sapri melebihi 1.000 saat dibawa ke rumah sakit. Untuk itulah pesinetron Jodoh Wasiat Bapak 2 ini dirawat intensif di ICU.
“Masuk ICU Selasa siang atau sore, karena gulanya lagi tinggi, 1.140,” kata Bunda Neneng, Kamis (6/5/2021).
Bang Sapri pun bisa dijenguk oleh kerabat. Namun, mengingat ia berada di ruang ICU dan butuh banyak istirahat, pengunjung pun dibatasi.
“Tapi satu-satu. Karena kondisinya masih istirahat,” jelasnya.
Sebelum dilarikan ke rumah sakit, Sapri juga sempat minta izin kepada Bunda Neneng untuk tidak syuting.
“Pas Kamis atau Jumat ngomong ‘bund, badan Sapri nggak enak’. Mau izin syuting dulu,” terang bunda Neneng.
Manajer Sapri, Doli kemudian menyarankan agar pengisi acara Pesbukers itu berobat ke dokter. Tapi sayang hal itu tak dilakukan.
“Sampai akhirnya pada Selasa pagi, Bunda Neneng mendapat kabar dari Doli mengenai kondisi Sapri yang harus dilarikan ke rumah sakit,” bebernya
Di waktu bersamaan, sang istri pun tengah menanti melahirkan buah hati mereka.
Istri Sapri, Irma Suryatin, saat ini tengah hamil 9 bulan. Rencananya, dia akan melahirkan tak lebih dari dua minggu lagi.
“18 Mei ini lahirannya insya Allah,” kata Irma mengkutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Jumat (7/5/2021).
Tiba-tiba saja, Irma menangis saat wawancara masih berlangsung. Dia mengaku sedih kalau disinggung soal kehamilannya.
Irma tak pernah terpikir sebelumnya kalau suaminya masuk rumah sakit di saat dia mau melahirkan.
“Kalau ditanya soal itu sedih banget. Apalagi lahiran tinggal menghitung hari. Saya minta doanya. Biar saya juga lancar lahirannya,” ujarnya
Irma merasa harus berpikir keras untuk membagi fokusnya, yakni ke kehamilannya dan kondisi Sapri di rumah sakit. Selama sang suami dirawat, dia mengaku tak bisa makan dan tidur.
“Saya nggak tidur sama sekali pas dia dirawat,” pungkasnya.(sis)