Kajian Mahasiswa Teknik Sipil Unsur Terhadap Jalan Raya Sukanagara Terhambat Kelengkapan Data

KLIK CIANJUR, Sukanagara – Mahasiswa Fakultas Teknik Sipil Universitas Suryakancana (Unsur) lakukan kajian terkait rusaknya Jalan Raya Sukanagara – Cianjur yang belum lama ini selesai dibangun. Namun mereka kecewa lantaran pemerintah tidak bisa memberikan data secara jelas. 

Salah seorang Mahasiswa Fakultas Teknik Unsur, Agus Rama Tunggaraga mengatakan, dari hasil kajian bersama UPTD 1 PUPR Provinsi Jabar bahwa rusaknya jalan yang baru dibangun tersebut diakibatkan karena adanya spesifikasi yang tidak sesuai ketentuan. 

“Dari kesimpulan, jalan rusak karena pengerjaan overlay yang hanya satu lapis dengan ketebalan 4 centi meter. Sedangkan menurut teori SKBI (Standar Konstruksi Bangunan Indonesia) keputusan menteri PU 378/KPTS/1987  bahwa minimal lapisan permukaan itu minimal 5 cm,” ucap dia, Kamis (27/10/2022). 

BACA JUGA: Baru Dua Bulan, Jalan Cianjur – Sukanagara Sudah Rusak Lagi

Menurutnya, para mahasiswa belum bisa menyimpulkan secara konkrit mengingat data yang mereka butuhkan masih kurang. Mengingat pejabat terkait yang tidak dapat hadir dalam dialog tersebut dengan alasan sedang berhalangan. 

“Kami belum menemukan alasan secara pasti apa penyebab kerusakan jalan ini karena mereka tidak hadir semua jadi data masih kurang,” kata dia. 

Agus mengaku kecewa dengan tidak hadirnya semua pejabat terkait mengingat permasalahan tersebut sangat penting bagi masyarakat selatan. 

“Kita akan agendakan dialog kembali bersama pihak UPTD bila perlu kita bakal aksi bila pihak UPTD 1 Binamarga tidak dapat memberikan kepastian,” paparnya.(ren/afs)