CIANJURUPDATE.COM, Bojongpicung – Pasangan Omon (90) dan Odah (80) warga Kampung Cibiuk, RT 01/RW 09, Desa Sukaratu, Kec. Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, telah lama menghuni gubuk reyot yang nyaris ambruk berukuran 6×4 meter. Sudah lama rumah kakek dan nenek itu belum pernah mendapat perbaikan karena paktor ekonomi.
Selain itu, kondisi keduanya sudah sering sakit-sakitan. Nenek Odah (80) bercerita, diam di gubuk yang nyaris ambruk bukan tidak takut. Namun terpaksa dihuni karena tidak memiliki lagi tempat berteduh.
Mereka juga kerepotan ketika turun hujan lebat. Selain banyak genting yang bocor, ketika Kakek Omon hendak buang air harus keluar dengan dipapah menggunakan tongkat menuju irigasi.
Nenek Odah bercerita mengenai bantuan sosial. Keduanya sudah mendapatkan bantuan berupa beras 10 Kg setiap bulannya. “Bila sudah habis disantuni anak dan para tetangga lainnya, berupa nasi beserta lauknya.” kata Odah terlihat sedih.
Sementara itu salah seorang pemantau pembangunan Kecamatan Bojongpicung, Erwin (47) menjelaskan, gubuk reyot yang tidak layak huni di Desa Sukaratu Kecamatan Bojongpicung cukup banyak. Seperti halnya di Kampung Cibiuk RW 09, tapi yang paling parah yaitu rumah keluarga Kakek Omon dan Nenek Omoh.
“Dengan adanya itu diharapkan pada pihak Pemerintah Desa Sukaratu, segera memperbaiki rumah Keluarga Kakek Omon dan Nenek Omoh yang kondisinya nyaris ambruk,” tuturnya.(ct5/rez)