Olahraga

Kasus Penembakan Siswa SMK Semarang, Komnas HAM Ikut Dalami Fakta di Lapangan

CIANJURUPDATE.COMKomnas HAM aktif menyelidiki kasus penembakan siswa SMK Semarang yang melibatkan Aipda Robig Zaenudin.

Lokasi kejadian di Jalan Candi Penataran, Ngaliyan, Kota Semarang, menjadi fokus pemantauan selama dua hari, Kamis hingga Jumat (29/11/2024).

Komisioner Komnas HAM, Uli Parulian Sihombing, menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan mencocokkan fakta lapangan, keterangan saksi, dan laporan kepolisian.

BACA JUGA: Sosok Ivan Sugianto, Pengusaha Surabaya yang Ditangkap Karena Kasus Perundungan terhadap Siswa SMA

“Kami mendalami kondisi di lokasi pada saat kejadian dan situasi terkini,” ungkap Uli dilansir Kompas.com, Sabtu (30/11/2024).

Hingga kini, Komnas HAM telah memintai keterangan dari 14 saksi yang terkait kasus ini.

Proses pengumpulan informasi juga melibatkan Polda Jateng dan Polrestabes Semarang.

BACA JUGA: Waspada Lonjakan Kasus Gondongan Anak di Indonesia, Berikut Tips Efektif Pencegahannya

Uli menegaskan masih adanya perbedaan signifikan antara versi kepolisian dan kesaksian masyarakat.

“Kami menganalisis berbagai versi dan masih memeriksa saksi tambahan,” jelasnya.

Pemeriksaan ini diharapkan mampu mengungkap kronologi lengkap kejadian.

BACA JUGA: Kasus Penipuan Proyek Fiktif Adik Calon Bupati Cianjur Herman Suherman Memanas, Korban Mulai Angkat Suara

Namun, Uli menyebut bahwa pihaknya belum memeriksa rekaman CCTV minimarket di sekitar lokasi kejadian.

“Kami memiliki mekanisme tersendiri untuk mendapatkan bukti pendukung,” tambahnya, menegaskan independensi Komnas HAM dalam kasus ini.

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button