CIANJURUPDATE.COM, Cugenang - Kandang ayam semi permanen di Kampung Nyengked RT03/05, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur terbakar, Selasa (3/9/2019) pukul 20.30 WIB. Penyebab kebakaran kandang ayam di Cugenang yang berukuran 12 x 8 meter itu diduga karena pemanas atau tungku pembakaran. Kapolsek Cugenang, Kompol Iwan Mustawan, mengatakan api melalap habis kandang ayam berbahan bambu tersebut beserta 2.500 ayam yang berumur dua hari. "Api muncul dari tungku pembakar ayam dan membakar serbuk gergaji, sehingga api menjalar ke kandang ayam yang terbuat dari bambu dan menghabiskan seluruh kandang berikut anak ayam," ujarnya dalam keterangan yang diterima Cianjur Update, Selasa (3/9/2019) malam. Satu unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur diterjunkan untuk memadamkan api. Proses pemadaman dibantu warga yang menggunakan alat seadanya. Dalam waktu satu jam, api bisa dipadamkam. Baca Juga: Dua Kebakaran Terjadi di Cianjur Hari Ini "Api dapat dipadamkan pada jam 21.30 WIB oleh warga dengan alat seadanya dan bantuan satu unit Damkar Kabupaten Cianjur," tambahnya. Kebakaran Kandang Ayam Akibatkan Kerugian Puluhan Juta Tidak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian ini. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp60 juta. Polisi pun melakukan pendataan dan meminta keterangan saksi-saksi di TKP.(ct1) Berita Sebelumnya Dua peristiwa kebakaran terjadi di Kabupaten Cianjur hari ini, Selasa (3/9/2019). Kebakaran pertama terjadi di Kampung Pataruman, Desa Kawungluwuk, Kecamatan Sukaresmi pada pukul 00.43 WIB. Kebakaran kedua terjadi di Kampung Pasir Cibogo, Desa Bobojong, Kecamatan Mande pada pukul 14.30 WIB. Paur Humas Polres Cianjur, Ipda Budi Setiayuda, mengatakan kebakaran di Sukaresmi menghanguskan satu kumbung jamur. Kejadian itu awalnya diketahui ketika saksi bernama Darto dan Luthfi sedang ronda malam, melihat ke arah kumbung jamur api telah berkobar. “Mengetahui hal itu Darto dan Luthfi berteriak meminta pertolongan, hingga akhirnya warga berdatangan berusaha memadamkan api,” paparnya dalam keterangan yang diterima Cianjur Update, Selasa (3/9/2019). Selanjutnya Kapolsek Sukaresmi dan anggota, dibantu petugas Damkar ikut memadamkan api. Akhirnya api dapat dipadamkan satu jam kemudian. Kerugian berupa satu kumbung jamur kosong yang sudah tidak terpakai sebagian habis terbakar. “Kerugian keseluruhannya sebesar Rp10 juta. Korban jiwa tidak ada, api diduga berasal dari pembakaran sampah yang bersebelahan dengan kumbung,” ujarnya. Kebakaran di Bobojong Mande Kebakaran di Kampung Cibogo, Desa Bobojong, Kecamatan Mande menghanguskan tempat buang sampah bekas pabrik plastik. Tidak ada Korban jiwa dalam peristiwa itu. Budi mengatakan, yang terbakar adalah lokasi sampah dan daun kayu bekas bangunan. Penyebab api masih dalam penyelidikan. Menerima laporan itu, polisi pun berkoordinasi dengan Damkar Pos Cikalongkulon dengan aparatur kecamatan dan desa. “Berusaha memadamkan secara manual, Polsek, Koramil, dengan masyarakat dan aparat desa,” tambahnya. Polisi mengimbau kepada warga sekitar lokasi agar tidak membakar dan membuang sampah. “Tidak membuang puntung rokok di lokasi djkarenakan musim kemarau panas,” tandasnya. (ct3) Reporter: Afsal Muhammad, Arip SaripudinEditor : M Reza Fauzie
