Berita

Kebakaran Peternakan di Cianjur, Ribuan Ayam Mati Terpanggang

Sebanyak 26 personel dari berbagai unsur, termasuk tiga truk pemadam kebakaran, dikerahkan untuk memadamkan api.

“Tim terdiri dari enam petugas Damkar Cianjur, lima dari Ciranjang, serta 15 relawan,” tutup Yusef.

BACA JUGA: Kebakaran Tabung Gas Pedagang di Acara Cianjur Manjur di Desa Mekarwangi, Klep yang Longgar Diduga Jadi Penyebabnya

Kepala Kandang, Ahmad Munawar, menjelaskan bahwa kebakaran bermula saat salah satu penjaga kandang melaporkan adanya pemadaman listrik.

“Ketika saya tiba di lokasi, hanya berselang beberapa menit, api sudah membakar salah satu kandang,” kata Ahmad.

Akibat kebakaran ini, seluruh anak ayam yang berusia sekitar empat hari tersebut tewas terbakar.

Meskipun tidak ada korban jiwa dari pihak manusia, kerugian material diperkirakan mencapai Rp50 juta.

“Seluruh 8.000 anak ayam yang baru saja dikirim ke kandang tewas terbakar. Ini adalah kerugian yang sangat besar bagi kami,” ungkap Ahmad.

Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapan dalam menghadapi bencana kebakaran, terutama di lokasi yang rentan seperti peternakan.

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Back to top button