CIANJURUPDATE.COM, Pasirhayam – Sebanyak 500 pedagang dan Pengurus Pasar Induk Cianjur (PIC) menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama pada Kamis (4/3/2021). Hal ini dilakukan untuk mempercepat kekebalan kelompok, terlebih pedagang kerap berdekatan dengan masyarakat.
Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan, UMKM, dan Perindustrian (Diskoperdagin) Kabupaten Cianjur, Tohari Sastra mengatakan, vaksinasi Covid-19 di kalangan pedagang dimulai dari Pasar Induk Cianjur sebelum ke pasar-pasar lainnya.
“Targetnya memang para pedagang dan pengurus pasar, ada kuota 500 vaksin dari Dinas Kesehatan dan mudah-mudahan semua tercapai,” ujarnya kepada Cianjur Today, Kamis (4/3/2021).
Tohari menjelaskan, kuota 500 dosis memang sangat terbatas, sebab pedagang pasar di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur ada sekitar 1.000 orang. Selain itu, sejumlah pedagang diketahui enggan divaksin karena merasa takut.
“Memang agak susah juga, mereka takut untuk diavksin tapi kita terus imbau melalui Kepala Pasar dan DPP, bahwa vaksin ini penting untuk kesehatan, agar bisa terhindar dari virus Covid-19,” ungkapnya.
Tohari mengatakan, vaksinasi ini akan terus dilakukan secara bertahap. Ia menyebut, para pedagang yang takut divaksin kerap menerima informasi miring soal vaksin Covid-19 di lingkungannya masing-masing.
“Bukan penolakan, keliatannya mereka masih takut. Jadi melihat temannya yang divaksin dulu, kalau tidak apa-apa baru mau. Secara bertahap akhirnya pada mau,” tuturnya.
Ia berharap, para pedagang pasar mau untuk menjalani vaksinasi. Ia mengungkapkan, hal itu demi mewujudkan tujuan bersama yaitu kekebalan kelompok.
“Sasaran untuk di pasar itu adalah pedagang dan pengurus, tapi utamanya pedagang agar bisa mencapai herd immunity dan terlepas dari pandemi,” tandasnya.(afs/sis)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
